AMBON, Siwalimanews – Dari tahun ke tahun, persoalan sampah selalu jadi satu masalah krusial yang sulit diselesaikan di Kota Ambon. Bahkan hingga kini, masih menjadi momok bagi pemerintah kota.

Anggota DPRD Kota Ambon Crhistianto Laturiuw menilai, persoalan smapah masih sulit diatasi, dikarenakan tingkat kesadaran masyarakat di Kota Ambon masih sangat minim, hingga menyebabkan pemerintah kewalahan mengatasi persoalan ini.

“Persoalan yang masih krusial yang ada di pemkot yaitu soal penanganan sampah. Jadi  mau hadirkan alat, armada sebanyak apapun, tapi kesadaran warga kurang baik, itu problem terbesar kita, ditambah lagi dengan kita punya TPA yang hanya satu, kemudian Ambon yang lebih banyak didominasi wilayah pegunungan, ini juga problem soal armada,” ujar Laturiuw kepada wartawan, di Baileo Rakyat Belakang Soya, Senin (29/5).

Sementara berkaitan dengan pernyataan Penjabat Walikota Ambon soal upaya penambahan 15 armada pengangkut sampah, menurut Laturiuw, secara kelembagaan DPRD tentunya mendukung hal itu, karena ini berkaitan dengan Ambon bersih.

“Soal penambahan armada, ini pernah dibahas dalam paripurna DPRD, tapi lagi-lagi ini soal pola hidup masyarakat di kota ini,” ucapnya. (S-25)

Baca Juga: Komisi II:  Belanja Pegawai di Pemkot Membengkak