Rebutan Kursi Rektor Unpatti
Perhelatan pemilihan calon Rektor Universitas Pattimura semakin ramai dibicarakan didalam lingkungan kampus universitas kebangaan masyarakat Maluku.
Berbagai pertanyaan muncul siapakah kandidat yang bakal memimpin Unpatti periode 2023-2027 mendatang.
Tercatat lima kandidat yang bertarung memperebutkan kursi Rektor Unpatti yaitu, Jusuf Madubun (Wakil Rektor. Bidang Kemahasiswaan), Fredy Leiwakabessy (Wakil Rektor Bidang Akademik), Izaak Hendrik Wenno (Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan), Pieter Kakisina (Dekan Fakultas MIPA) dan Rory Jeff Akyuwen (Dekan Fakultas Hukum).
Lima bakal calon ini telah menyampaikan visi-misi mereka tentang bagaimana membangun Unpatti kedepan.
Tentu saja masing-masing bakal calon ini mempunyai kemampuan dan kualitas menjadi seorang pemimpin. Dan tidak perlu diragukan lagi karena telah dibuktikan dengan menjadi pimpinan pada masing-masing fakultas.
Baca Juga: Kumpulkan Bukti Dugaan Korupsi Dana KwardaSelain itu, lima balon Rektor Unpatti telah menyampaikan visi dan misi yang nantinya ketika terpilih itu merupakan program kerja mereka selama empat tahun memimpin Univeritas Pattimura.
Balon rektor Jusuf Madubun misinya yaitu, ‘terwujudnya universitas unggul berkarakter berbudaya kepulauan dan berdaya saing global dilandasi semangat persaudaraan dan kemanusiaan’.
Dia berkeinginan memperkuat tata kelola perencanaan penganggaran monev untuk mendorong pengembangan kelembagaan yang unggul, serta meningkatkan kesejahteraan, meningkatkan kualitas dan pengelolaan SDM yang terarah untuk mendukung keberlanjutan pengembangan lembaga yang berciri kepulauan (inklusif).
Berikutnya, Prof Fredy Leiwakabessy, dia bertekad menjadikan Universitas Pattimura berkelas dunia, dengan visi-misinya adalah menuju universitas berkelas dunia atau UBD.
Visi dan tagline kepemimpinan Unpatti 2023-2027 adalah Unpatti unggul, bersinar menuju universitas Berkelas dunia” dan untuk mencapai itu, maka perlu adanya peningkatan keunggulan dan daya saing, peningkatan reputasi di ajang internasional, peningkatan kesejahteraan, dan peningkatan tata kelola.
Sementara balon rektor Prof Izaak Hendrik Wenno, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan) dalam visi mengungkapkan, terwujudnya hybrid university, berdaya saing, berbudaya Kepulauan tahun 2027.
Sedangkan Prof. Pieter Kakisina menyampaikan, visinya yakni, menjadi universitas yang unggul dalam kajian laut Pulau dan berkarakter
Dan Misi ‘mewujudkan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berbasis laut pulau yang relevan dengan pembangunan daerah dan nasional.
Sementara itu, balon rektor Unpatti, R.J Akyuwen fokus pada visi Unpatti ‘menuju universitas Pattimura yang unggul berkarakter berbudaya berbasis laut Pulau.
Kita sangat tahu kapasitas dan kualitas para balon rektor Unpatti tidak perlu diragukan lagi, siapapun yang terpilih nantinya diharapkan bisa membawa Unpatti kearah yang lebih baik, dan bisa sejajar dengan universitas lainnya di Indonesia. Apalagi kualitas Unpatti sangat baik.
Para balon diharapkan bersaing secara sehat dan tidak saling menjatuhkan, apalagi visi-misi yang dipaparkan untuk membangun Unpatti sangatlah baik. Sehingga diharapkan ketika terpilih nantinya visi-misi ini bisa diimplementasi dengan baik bagi pengembangan Unpatti kedepannya. (*)
Tinggalkan Balasan