Tim Pengerak PKK Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) mendapat penghargaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)

Penghargaan Manggala Karya Kencana diterima Ketua Tim Pengerak PKK MBD Relly Noach dari Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo pada saat puncak acara Hari Keluarga Nasional yang ke-29 yang berlangsung di ball room Santika Hotel Medan.

Anugerah Manggala Karya Kencana merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan pemerintah pusat melalui BKKBN kepada sosok yang dinilai mempunyai dedikasi tinggi terhadap program pengendalian penduduk, KB dan pembangunan keluarga.

Sebelumnya ditahun 2022 juga pemerintah Kabupaten MBD meraih opini dari BPK yakni Wajar Tanpa Pengecualian untuk tiga tahun berturut-turut.

Tampil elegan dengan menggunakan balutan kebaya berwarna merah dan dipadu kain batik berwarna Coklat tua, istri Bupati MBD Daya Benyamin Thomas Noach ini mendapat sambutan hangat seisi ball room Santika Hotel Medan ketika menerima penghargaan.

Relly Noach dinilai berperan besar dan berdedikasi tinggi terhadap program pengendalian penduduk, keluarga berencana dan pembangunan keluarga di kabupatebn dengan tajuk Kalwedo.  Bahkan ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten MBD ini juga dinilai sangat serius dalam upaya potong pele stunting di Maluku Barat Daya.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Maluku Barat Daya, Relly Noach mengaku merupa­kan salah satu dari 58 orang penerima penghargaan Mang­gala Karya Kencana tahun 2022.

Sesuai keputusan kepala BKKBN Nomor:81/KEP/G2 tahun 2022 perihal penganugrahan tanda penghargaan MKK, WKK, DKK, CKK.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Maluku Barat Daya, Relly Noach Lobloby mengaku apa yang diraih merupakan buah kerja keras dan keuletan seluruh pengurus PKK, stakeholder dan seluruh masyarakat Maluku Barat Daya.

“Ini adalah implementasi kegigihan kita Tim Penggerak PKK Kabupaten Maluku Barat Daya dalam mewujudkan keluarga yang bahagia dan sejahtera di bumi Kalwedo dan juga buah kerja keras kita dalam menurunkan angka stunting di Maluku Barat Daya, “ ujarnya.

Diakuinya keberhasil Tim Penggerak PKK MBD mendapat penghargaan tertinggi dari BKKBN itu juga tidak terlepas dari dukungan dan peran Pemerintah daerah  yang sinergi dengan PKK dalam melaksanakan berbagai program PKK.

“Saya berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya dan seluruh jajarannya yang selalu mendukung semua program kerja Tim Penggerak PKK Kabupaten Maluku Barat Daya,” ucapnya.

Relly juga menambahkan, menekan dan mencegah stunting dilakukan bukan hanya dengan asupan gizi seimbang untuk ibu hamil dan setelah anak lahir saja.

Akan tetapi yang tidak kalah pentingnya adalah dengan program keluarga berencana dan sosialisasi kepada calon pengantin yang digerakkan oleh Tim Penggerak PKK pendamping keluarga.

“Apa yang kita capai ini menjadi suatu motivasi lebih guna mendorong kita untuk lebih giat dalam upaya menurunkan dan mencegah stunting di MJBD sekaligus mewujudkan keluarga yang sejahtera dan bahagia di bumi Kalwedo, “ tandasnya. (S-09)