AMBON, Siwalimanews – Upaya Pemerintah Kota Ambon dalam menekan laju inflasi di kota ini nampaknya berbuah hasil yang cukup baik, pterbukti dimana periode Oktober 2022 kemarin, Kota Ambon tercatat mengalami deflasi.

Penjabat Walikota Ambon Bodewin M Wattimena dalam arahannya saat pelaksanaan apel pagi yang berlangsung di Balai Kota, Rabu (19/11) menuturkan, terjadinya daflasi ini merupakan dampak dari lengkah pemerintah yang rutin melakukan operasi pasar.

“Upaya ini dianggap mampu menekan inflasi di Kota Ambon, sehingga Ambon sekarang berada diposisi deflasi,” ujar walikota.

Selain operasi pasar kata walikota, kebijakan lain yang dilakukan adalah, memberikan subsidi transportasi kepada distributor dan juga petani yang memiliki kontribusi besar terhadap ketersediaan komoditas, atau barang kebutuhan pokok di Kota Ambon, yang mana ini semua dilakukan sebagai upaya menekan inflasi.

“Setiap minggu pemkot bersama instansi vertikal, melaksanakan rapat koordinasi dan evaluasi terkait penanganan inflasi bersama dengan Mendagri dan apa yang dicapai saat ini, merupakan hasil kerja keras bersama pemkot dan semua stakeholder,” ucap walikota.

Baca Juga: Salampessy: APBD Buru Surplus 4 M Lebih

Untuk itu walikota berharap, apa yang telah dicapai saat ini, dapat dipertahankan, bahkan ditingkatkan demi mencegah terjadinya resesi ekonomi yang saat ini sedang dialami oleh seluruh negara.

“Terus pertahankan dan jika perlu ditingkatkan. Seluruh instansi harus bertanggung jawab akan hal itu,” tutur walikota.

Untuk diketahui pada periode Oktober kemarin berdasarkan hasil evaluasi, Kota Ambon menduduki posisi deflasi dengan nilai -0,12 persen, dari sebelumnya berada diposisi 0,3 persen pada September 2022. (S-25)