AMBON, Siwalimamnews – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Ambon memastikan seluruh armada kapal yang dimiliki akan tetap beroperasi jelang Natal dan Tahun Baru. Kepala Pelni Cabang Ambon Samto, Senin (9/11) merespon permintaan Komisi III DPRD Provinsi Maluku dalam memastikan angkutan menjelang Natal dan Tahun Baru berjalan dengan baik.

Samto menjelaskan untuk penumpang menjelang Natal dan Tahun baru, diper­kirakan mengalami penurunan sebanyak 50 persen dari jumlah penumpang tahun 2019 lalu yang sebanyak 40 ribu lebih penumpang. “Kami menggambarkan pada tahun 2019 penumpang kita sejak H – 15 kita  diangka 40 ribuan itu normal tanpa pan­demi dimana saat itu semua penumpang bepergian dengan bebas tanpa protokol kesehtaan dan untuk tahun ini diprediksi paling 50 persen dari angka tahun 2019,” ungkap Samto.

Kendati memperkirakan jumlah pe­numpang akan mengalami penurunan tetapi pihak Pelni Cabang Ambon tetap mensiagakan seluruh armada yang dimiliki guna mengantisipasi jumlah penumpang yang membludak akibat Kebijakan pemerintah kedepan.

“Semua kapal kita jalankan sebab kita takutkan jika kedepan kebijakan peme­rintah lain maka bisa saja membludak penumpang,”ujar Samto.

Untuk armada pelayaran sendiri, Pelni Cabang Ambon akan mengoperasikan 8 unit armada biasa dan 7 armada perintis untuk jalur Kabupaten Maluku Barat Daya dan biasanya ada tambahan dua kapal besar yaitu KM Cirimai dan KMP Gunung Dempo dengan kapasitas 2000 kursi.

Baca Juga: Brimob Maluku Baksos di Tempat Ibadah

Selain itu, untuk melayani Natal dan Tahun Baru Samto juga memastikan tidak ada kapal yang naik doog, nantinya kapal akan naik doog setelah perayaan Natal dan Tahun Baru, artinya semua kapal akan jalankan termasuk perintis.

Terkait dengan KMP Sanus 28 yang saat ini sementara naik doog, Samto me­mastikan dalam kurung waktu seminggu kedepan kapal dimasud telah selesai perbaikan, sehingga semua aramada akan beroperasi sebelum  Natal dan Tahun Baru agar pelayanan dan pelayanan dapat berjalan dengan baik. “Untuk KMP Sanus 28 yang hari ini terakhir Doog , dalam kurung waktu seminggu kedepan sudah selesai dan operasi semua,” tandasnya.

Ditambahkan, untuk unit kargo akan dilayani dengan kapal-kapal kontainer, dimana satu kapal dapat angkut 25 kontainer sedangkan untuk Dobinsolo dapat mengangkut 60 kontainer, sehi­ngga tidak ada masalah untuk meng­hadapi Natal dan Tahun Baru.(S-50)