AMBON, Siwalimanews – Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 berinisial FN (55)  berjenis kelamin laki-laki yang tercatat sebagai pasien kasus 1.012, Kamis (30/7) pukul 07.00 WIT menghembuskan nafas terakhirnya di ruang isolasi RSUD dr M Haulussy Ambon.

Informasi yang berhasil dihimpun Siwalimanews di RSUD dr M Haulussy menyebutkan, pasien ini masuk di RSUD dr M Haulussy pada 25 Juli dengan keluhan penyakit paru-paru dan sesak nafas yang menjurus ke corona dan langsung dilakukan penanganan sesuai pasien covid 19.

“Karena masuk dengan penyakit bawaan yang menjurus ke corona, maka dilakukan swab oleh tim dokter dan hasilnya positif covid 19 sehingga pasien tersebut mendapat penanganan di ruang ICU khusus covid,” ungkap sumber terpercaya Siwalimanews yang enggan namanya dipublikasikan.

Setelah mendapat perawatan, pada Kamis (30/7) sekitar pukul 07.00 WIT, pasien dinyatakan meninggal dunia oleh tim dokter. Koordinasipun dilakukan  tim dokter dengan pihak keluarga sekaligus menjelaskan riwayat pasien sehingga keluarga pasien menerima jenazah FN dikremasi sekaligus dimakamkan sesuai standar operasi prosedur (SOP) Covid 19.

Usai dilakukan pemulasaran sekitar pukul Pukul 14.15 WIT, jenazah dibawah menggunakan mobil jenazah milik RSUD dr Haulussy ke TPU Khusus Covid di Desa Hunuth dengan pengawalan dari personil Sabhara Polresta Pulau Ambon.

Sementara itu Ketua Harian Gugus Tugas Maluku Kasrul Selang yang dikonfirmasi Siwalimanews  membenarkannya, bahwa hari ini Kamis (30/7) pukul 07.00 WIT telah meninggal pasien Covid berinisial FN.

“Pasien ini sendiri tercatat sebagai pasien yang terkonfirmasi dengan kasus 1.012 berjenis kelamin  laki-laki, warga Kabupaten Maluku Tengah,” ungkapnya.

Untuk proses pemulasaran jenazah diawali dengan doa oleh pendeta dari Kanwil Agama Provinsi Maluku didampingi keluarga almarhum dan pemakaman telah dilaksanakan pada pukul 15.00 WIT.

“Atas nama Pemda Maluku dan Pemkab Maluku Tengah serta Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 turut berbelasungkawa atas meninggalnya FN. Semoga almarhum mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan dan keluarga yang ditinggalkan selalu diberikan ketabahan,” ucap Kasrul. (S-39)