AMBON, Siwalimannews – Negeri Kilang, Kecamatan Leitimur Selatan hingga akhir tahun anggaran 2021 ini belum terlunasi anggaran dana desa (DD).

Kepala Dinas Pember­dayaan Perempuan Perlindu­ngan Anak, Masyarakat dan Desa (DP3AMD), Meggy Lekatompessy belum terealisasi DD bagi Negeri Kilang itu dikarenakan berkas administrasi belum dimasukkan ke dinas.

“Yang tersisa masih satu desa yaitu Negeri Kilang, karena administrasi belum selesai,” tandas Lekatompessy, kepada wartawan, di Balai Kota Ambon, Sabtu (11/12).

Untuk diketahui, terdapat 29 desa/negeri di kota ini yang berhak menerima DD. Dari total keseluruhan terdapat 24 desa/negeri yang telah menerima DD, namun lima lainnya termasuk negeri Kilang belum terselesaikan.

Empat desa/negeri lain diantaranya, Passo, Hatalai, Latuhalat, Batumerah dan Tawiri. Berbeda dari Kilang keempatnya telah menyelesaikan administrasinya namun,  Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) belum dikeluarkan.

Oleh sebab itu, Lekatompessy mengungkapkan, pihaknya akan mempercepat proses tersebut termasuk mempercepat Negeri Kilang untuk segera melengkapi berkas agar SP2D dapat diterbitkan bagi kelimanya.

“Mungkin satu atau dua hari kedepan sudah ada seharusnya. Jadi kalau misalnya lima desa ini sudah terbit SP2D-nya jadi 29 desa Negeri selesai untuk DD hanya tersisa ilang,” terangnya.

Lekatompessy berharap pelaksanaan pencairan DD periode ketiga ditahun 2021 ini dapat terselesaikan dengan tepat waktu. “Berharap sih minggu depan bisa 100% jadi sebelum tanggal 20 desember target kami harusnya semua sudah bisa realisasi,” harapnya.

Tambahnya, anggaran DD yang dicairkan kepada 29 desa/negeri untuk tahun 2021 ini sebesar, Rp. 38. 911. 004.000. (S-52)