AMBON, Siwalimanews – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meresmikan sebanyak 11 titik sarana air bersih di Pulau Moa, Kabupaten Maluku Barat Daya.

Diketahui, 11 titik air bersih ini berada pada 7 desa dan 4 dusun di Kecamatan Moa, Kabupaten MBD.

Proses peresmian, dipu­satkan di Dusun Upunyor, Desa Werwaru, Kecama­tan Moa, Kabupaten Ma­luku Barat Daya, Senin (4/8).

Dihadiri Menteri Perta­hanan Prabowo Subianto, bersama rombongan, Gu­bernur Maluku Murad Ismail, Bupati MBD Be­nyamin Thomas Noach, Wakil Bupati MBD Agustinus Lekwardai Kilikiky, OPD lingkup Pemda MBD dan tamu undangan lainya.

Prabowo dalam sambutannya mengatakan, hari ini resmikan penyerahan bantuan sumur bor dan pipanisasi air bersih kepada dusun-dusun yang sangat membu­tuh­kanya.

“Tepat satu tahun lalu, saya mendampingi bapak Presiden dan kami mendengar langsung dari kepala-kepala dusun dan kepala-kepala desa, dimana rakyat di Pulau Moa, terutama dusun-dusun yang sangat membutuhkan air menyam­paikan bahwa, kalau tidak ada air biasanya ribuan ternak mati dan ini juga akan berpengaruh kepada kesejahteraan rakyat,” paparnya.

Prabowo menegaskan, oleh Pre­siden memberi petunjuk sehingga dirinya memberi perintah untuk segera dibentuk satuan tugas air untuk segera berangkat ke Pulau Moa.

“Jadi kebetulan saya sebagai Menteri Pertahanan, dibawa saya ada Universitas Pertahanan, dimana kita punya Fakultas Teknik, dimana ada Insinyur-insinyur, ahli-ahli. Kebetulan juga ada ahli-ahli khusus di bidang air. Karena itu saya langsung memberi perintah untuk segera dibentuk satuan tugas air segera berangkat ke Pulau Moa,” akuinya.

Menurutnya, dirinya hanya meneruskan petunjuk Presiden, karena ini kewajiban pemerintah untuk membantu rakyatnya yang sedang sulit.

“Kalau kita bisa bantu harus kita bantu. kewajiban pemerintah, kewa­jiban pejabat, kewajiban pemimpin. Kita harus berjuang untuk rakyat kita yang sulit,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati MBD Benyamin Thomas Noach,menyam­paikan, pemerintah daerah bersama masyarakat Kabupaten Maluku Barat Daya mengucapkan terima kasih.

“Pemerintah daerah dan rakyat MBD sudah tidak ada lagi kata-kata hanya ada terima kasih sudah membantu kami. Ternak kami mudah-mudahan tahun-tahun depan tidak lagi mati. Rakyat kami bisa hidup, bisa punya penghasilan yang baik. Dan air ini juga bukan saja dipakai untuk ternak, mudah-mudahan pertanian kami juga bisa berjalan,” tutur Bupati MBD.

Bupati merincikan, di Kabupaten MBD ada 48 pulau dan hanya 17 pulau yang dihuni dan hanya 4 pulau yang ada sungainya dan lainya kering.

“Hanya ada Pulau Wetar, Pulau Babar, Pulau Romang dan Pulau Damer yang hutannya masih lebat bisa tanam cengkeh, bisa tanam pala, sungainya ada. Yang lainya dari pada itu seperti ini, airnya harus di bor, kita harus bikin embung-embung untuk menahan air dan lain-lain. Kami berharap bukan hanya ini pertama dan terakhir datang mengunjungi kami di MBD,” harapnya.(S-28)