SAUMLAKI, Siwalimanews – Gara-gara melaut ditengah malam, Warga Desa Lelingluan, Boy Layan (37) nyaris tewas diterkam buaya.

Kejadian itu terjadi ketika Layan memanah ikan yang tidak jauh dari pemukiman war­ga di Desa Lelingluan, Keca­matan Tanimbar Utara, Kabu­paten Kepulauan Tanimbar, Jumat (14/4) malam sekitar pukul 21. 25 WIT

Robertson Ratila, salah satu warga desa yang dikonfirmasi Siwalima, Sabtu (15/4) membe­narkan kejadian tersebut.

Ratila menjelaskan, korban tersebut sedang menyelam un­tuk memanah ikan di pesisir pantai Desa Lelingluan, tiba-tiba terdengar suara minta tolong dan warga langsung bergegas menolong korban.

“Katong seng tahu kalau dia ini ada panah ikan di laut par jam 9 lewat. Nanti beta pung ponakan nama Tomy deng dia pung saudara di tambah beberapa warga dengar teriak minta tolong langsung, dong lari ke tempat kejadian untuk tolong korban,” ungkap Ratila

Baca Juga: Entrop Jadi Lokasi Festival Durian

Lebih lanjut kata Ratila, tiba di lokasi korban sudah dipenuhi luka gigitan dibagian punggung dan lengannya, bahkan kakinya juga. Melihat korban dengan luka seperti itu Tomy deng saudaranya langsung antar korban ke darat dan langsung dilarikan ke rumah sakit anak Tototy Larat.” Beber Ratila.

Diketahui, lokasi tempat korban digigit buaya bukan baru pertama kali. Sebelumnya dua warga juga pernah menjadi korban gigitan buaya. (S-26)