AMBON, Siwalimanews – Hari ini, Selasa (15/9) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku kembali mencatat adanya penambahan 16 kasus baru, 15 diantaranya berasal dari Kota Ambon, sementara 1 pasien lainnya asal Malteng.

Bertambahnya 16 kasus baru ini, maka jumlah kasus positif di Maluku meningkat menjadi 2.481 kasus, naik dari sebelumnya 2.465 kasus. Sementara untuk pasien sembuh juga alami peningkatan menjadi 1.526 kasus, setelah hari ini 13 pasien dinyatakan sembuh.

“2.481 kasus ini terdiri dari 917 pasien dalam perawatan, 1.526 pasien sembuh dan 38 pasien meninggal dunia,” ungkap Kasrul kepada wartawan di Kantor Gubernur Maluku, Selasa (15/9).

Adapun 15 pasien asal Kota Ambon yang baru terkonfirmasi masing-masing, pasien berinisial ANL (13) laki-laki, MS (23) perempuan, NAT (53) perempuan, SS (16) perempuan, SMS (4) perempuan, JFR (62) laki-laki dan JRT (70) perempuan.

Selanjutnya, EVR (29) perempuan, BWL (33) laki-laki, SVA (24) perempuan, AW (18) perempuan, SA (71) perempuan, QZA (11) perempuan, MWS (29) perempuan dan BBT (29) perempuan.

“Satu pasien asal Maluku Tengah berinisial FNR (56) berjenis kelamin perempuan,” ungkap Kasrul.

Sementara 13 pasien sembuh hari ini terdiri dari Kota Ambon 7 pasien, Kabupaten SBB 4 pasien, dan Kabupaten Malteng 2 pasien.

Untuk pasien sembuh asal Kota Ambon masing-masing, pasien kasus 1.706 inisial SS (37) perempuan, kasus 1.733  DM (23) perempuan, kasus 1.811 JP (52) perempuan, kasus 1.820 MMR (26) perempuan, kasus 1.852 FT (52) laki-Laki dan kasus 1.893  HS (23) laki-laki dan kasus 1.997 AS (27) perempuan.

Sedangkan empat pasien asal Seram Bagian Barat yakni, kasus 2.148 LM (57) laki-Laki, kasus 2.149  JK (46) laki-Laki, kasus 2.150 WA (49) perempuan dan kasus 2.260  DI (36) laki-Laki.

“Dua pasien sembuh lainnya asal Kabupaten Maluku Tengah yakni, kasus 1.864 inisial ES (74) laki-laki, dan kasus 1.901  inisial A (64) jenis kelamin perempuan,” urainya.

Kemudian untuk 917 pasien yang saat ini sementara dalam perawatan terdiri dari, 821 asal Kota Ambon, 52 pasien asal Kabupaten Maluku Tengah, 16 pasien asal Kota Tual, 15 pasien asal Kabupaten Malra, Kabupaten Aru 3 pasien, Kabupaten Buru 3 pasien, Kbaupaten MBD 3 pasien, SBB 2 pasien dan Kepulauan Tanimbar 2 pasien.

“Untuk suspek juga hari ini tak berubah tetap 463 suspek dengan rincian 461 suspek asal Kota Ambon dan 2 suspek asal Kabupaten Maluku Tengah,” pungkasnya. (S-39)