AMBON, Siwalimanews –  Komisi V DPR dipastikan akan melakukan on the spot di sejumlah lokasi guna melihat secara langsung infrastruktur di Pulau Ambon saat kedatangan mereka pada 19 Desember nanti.

“Berdasarkan hasil koordinasi bersama, maka disepakati jika Komisi V akan meninjau langsung beberapa tempat di Pulau Ambon,” ujar Ketua Komisi III DPRD Maluku Richard Rahakbauw kepada wartawan di Baileo Rakyat Karang Panjang, Jumat (16/12).

Menurutnya, lokasi-lokasi tersebut diantaranya pelabuhan penyeberangan di Tulehu, lokasi pengungsi bencana alam di Tulehu, termasuk beberapa wilayah yang telah diusulkan agar diperjuangkan dalam Inpres 2023 dan APBN 2023 serta APBN 2024.

Tak hanya itu, Komisi III juga akan mendorong usulan program kegiatan pengolahan sampah, infrastruktur, maupun persoalan pasar dan pemasangan pipa air bersih di KKT, yang nantinya diusulkan Pemerintah KKT ke Balai Cipta Karya.

“Kita sudah rapat dengan teman-teman PUPR se-Provinsi Maluku, BPJN, Balai Cipta Karya dan juga Basarnas, dalam rangka menyatukan persepsi terkait kehadiran Komisi V DPR yang nantinya akan datang berkunjung di Kota Ambon selama 1 hari, yakni pada tanggal 19 Desember ini,” ungkap Rahakbauw.

Untuk mendukung perjuangan ini, maka Rahakbauw minta Dinas PUPR se-Maluku untuk menyiapkan seluruh dokumen teknis yang berkaitan dengan pengusulan program infrastruktur, seperti izin lingkungan, sehingga pada saat anggaran turun semuanya sudah terpenuhi.

Menurutnya, pemerintah kabupaten/kota harus serius untuk memenuhi seluruh persyaratan yang ditentukan, sebab jika dana Inpres itu turun, maka sangat membantu mengurangi beban pemprov dan kabupaten/kota melalui PUPR untuk membangun jalan dan jembatan di daerah ini.

“Yang kita khawatirkan adalah, ketika hal itu tidak dipenuhi, maka anggaran itu dapat dialihkan ke daerah lain, otomatis Maluku rugi, jadi kita minta semua harus serius,” ucapnya.(S-20)