Kebijakan Pemprov Buta, Masyarakat Pegunungan tak Sejahtera
AMBON, Siwalimanews – Anggota DPRD Maluku, daerah pemilihan Seram Bagian Barat, M Hatta Hehanusa menegaskan, masyarakat yang hidup di daerah pegunungan Kabupaten Seram Bagian Barat, semakin tidak sejahtera dengan kebijakan yang selama ini ditempuh Pemerintah Provinsi Maluku.
Pasalnya, dalam agenda reses beberapa waktu lalu, dirinya telah melihat langsung akses transportasi di kawasan pegunungan, tepatnya di Manusa dan Inamosol yang sangat menderita.
“Kemarin reses saya jalan ke Manusa dan Inamosol selama 5 jam dan turun 7 kali padahal jarak itu cuma 50 km, kasihan masyarakat sangat menderita,” ungkap Hehanusa kepada wartawan di Ambon, Sabtu (30/9).
Menurutnya, sangat miris dan kasihan dengan kondisi yang ada didaerah pegunungan SBB dan SBT, bahkan daerah kepulauan yang sampai saat ini tidak melihat akses mobil seperti apa.
“Masyarakat sangat menderita, sapa yang salah, yang salah ini kebijakan dan perencanaan. Pemerintah jangan asal bicara bapa senang,” kecam Hehanusa.
Baca Juga: Bupati: Umat Muslim Punya Tanggung Jawab Bangun MasjidSebagai anggota DPRD, ia sangat sedih, karena selalu ditanyakan terkait akses jalan menuju Inamosol yang merupakan kewenangan provinsi, tetapi setiap tahun dicicil dengan tambal sulam.
“Kasihan hanya Rp2 miliar yang dikasih kesana, tapi mau bikin bagaimana dana SMI kita lebih banyak ke talud, makanya setiap tahun kita bayar Rp200 miliar lebih,” kesalnya.
Hehanusa mengaku, sebagai anggota DPRD, dirinya setiap hari berbicara terkait persoalan ini, namun tidak mendapatkan tanggapan baik dari Pemerintah Provinsi Maluku.
Politisi Gerindra Maluku ini mengingatkan masyarakat agar tidak perlu berharap lebih ditahun 2024, apalagi masih ada hutang besar yang harus dibayar. Bahkan, hari ini infrastruktur di PUPR kalau mau jujur yang ada cuma dana aspirasi, sedangkan program dinas sendiri tidak ada alias nol.
“Ini cerita yang sesungguhnya terjadi, kita berdoa mudah-mudahan arah pemerintahan kedepan bisa berubah dengan kehadiran orang baru dan orang terbaik dalam rangka menjalankan pembangunan di Maluku,” ucapnya. (S-20)
Tinggalkan Balasan