AMBON, Siwalimanews –  Kapolda Maluku Irjen Refdi Andri meninjau pelaksanaan vaksinasi on campus, yang digelar Polda Maluku bekerjasama dengan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia yang dipusatkan diauditorium  Unpatti, Kamis (29/7).

Kapolda meninjau vaksinasi massal di kampus, setelah sebelumnya meninjau vaksinasi yang diselenggarakan organisasi kepemudaan PMII di auditoriun Politeknik Ambon kemarin.

Dalam kunjungan tersebut Kapolda mengaku target pelaksanaan vaksinasi di Provinsi Maluku sebanyak 8.622 orang setiap hari. Sementara secara nasional, targetnya 1 juta orang per hari.

“Untuk memenuhi target ini, pihaknya akan mengagas vaksinasi untuk anak-anak usia 12 sampai 17 tahun, yang saat ini sementara kita data,” ujar Kapolda .

Polda Maluku, juga berkoordinasi dengan pemda dan Dinas Kesehatan di seluruh kabupaten/kota, agar semua puskesmas yang ada bisa melaksanakan kegiatan vaksinasi.

Baca Juga: Status Kasus Dugaan Korupsi Gedung MIPA Naik Penyidikan

Vaksinasi bukan satu langkah pencegahan penularan Covid-19 semata, namun juga harus disertai dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

“Vaksin bukan satu langkah untuk bagaimana mencegah segalanya, tapi protokol kesehatan sangat penting, bagaimana kita meningkatkan imun juga menjadi sangat penting,” ujarnya.

Ia berharap, serbuan vaksinasi massal kepada masyarakat yang digalakan semua pihak dapat mencapai target nasional hingga 18 Desember 2021 mendatang.

“Kapal milik Polda Maluku juga akan kami gunakan agar bisa menjangkau masyarakat yang ada di pelosok-pelosok,” janjinya.

Di sisi lain, Kapolda juga meminta masyarakat yang terpapar Covid-19 agar bisa mengoptimalkan tempat isolasi terpusat, tidak melakukan isolasi mandiri di rumah, sebab, dapat berpotensi menularkan kepada keluarga maupun masyarakat sekitar.

“Bagi masyarakat yang terpapar covid 19 optimalkan agar isolasi mandiri terpusat yang tempatnya sudah disediakan oleh pemda, karena isolasi mandiri di rumah berpotensi menularkan kepada keluarga dan lingkungan sekitar,” pinta Kapolda. (S-45)