AMBON, Siwalimanews – Kapolda Maluku Irjen Pol, Baha­rudin Djafar, melakukan kunjungam kerja ke Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara, Jumat (13/3). Dalam kunjungan tersebut kapolda menyempatkan diri untuk menda­tangi kompleks UN di Kecamatan Dullah Selatan, Kota Tual yang merupakan salah satu kawasan rawan bentrok di kota itu.  Tak hanya melakukan kunjungan, kapolda juga melaksanakan apel personil gabu­ngan TNI Polri di lokasi itu.

Apel personil gabungan yang dilakukan buntut dari ketegangan antar warga desa Taar dan Holat, yang bermukim di kompleks terse­but, beberapa waktu lalu. Apel itu tu­rut  disaksikan oleh kedua kelom­pok masyarakat, yang nyaris ben­trok.

Kapolda menjelaskan, apel itu se­ngaja dilaksanakan dilokasi kejadian untuk menunjukan kepada masya­rakat agar selalu hidup dalam suasana damai.

“Kita berikan penguatan-pengu­atan dan semangat kepada personil kita dalam melaksanakan tugas dila­pangan. Ada sekitar 150 personil ga­bu­ngan. Selain itu juga kita tunjukan buat masyarakat bahwa ada aparat keamanan yang selalu bersama me­reka, sehingga ketika terjadi sesuatu harus melibatkan aparat,” ujarnya.

Untuk meningkatkan kemananan, lanjut Kapolda, aparat gabungan akan meningkatkan patroli di Kota Tual, dan Maluku Tenggara.

Baca Juga: Mahasiswa SBT ‘Serbu’ Dinas PK & DPRD Maluku

“Kehadiran kita (TNI-Polri) di­tengah-tengah masyarakat itu se­buah kewajiban. Kita harus berikan rasa aman dan nyaman untuk me­reka, untuk itu patroli akan kita intensifkan diseluruh wilayah ini,” tuturnya.

Kapolda juga mengapresiasi lang­kah kedua masyarakat desa terse­but, yang telah menahan diri sehing­ga bentrokan tidak meluas. Ia me­mas­tikan situasi dan kondisi keama­nan diperbatasan kedua desa terma­suk Maluku Tenggara dan Kota Tual, saat ini dalam kondusif aman ter­kendali.

“Situasi sudah sangat aman ter­kendali, masyarakat diperbatasan kedua desa juga sudah beraktivitas seperti sediakala, hanya saja per­sonil masih kita tempatkan dilokasi ini dan patroli jalan sama biasa,” ucapnya. (S-32)