MASOHI, Siwalimanews – Kakanwil Kementerian Agama Wilayah Maluku, M Jamaluddin Bugis secara virtual membuka kegiatan pembinaan guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) se-Kabupaten Maluku Tengah yang dipusatkan di salah satu hotel di Kota Masohi, Jumat (30/4).

Dalam sambutannya, Kakanwil menegaskan, guru agama adalah ASN yang terbaik dari seluruh ASN yang ada di NKRI.

Pasalnya, guru agama baik itu guru PAK maupun guru pendidikan agama Islam adalah pelayan umat yang melaksanakan tugas Nabi dan Rasul, untuk menyampaikan pesan kebenaran dari Tuhan Yang Maha Esa kepada umat manusia.

“Ketahuilah, kalian para guru agama. Apakah itu PAK maupun Guru Agama Islam adalah yang terbaik dari seluruh ASN yang ada di republik ini. Mengapa demikian, sebab guru agama melaksanakan tugas Nabi dan Rasul untuk  menyampaikan pesan kebenaran dari Tuhan Yang Maha Kuasa,” ucap Bugis dalam sambutannya.

Salah satu tugas mulia guru agama di negara ini kata Bugis adalah, untuk membentuk generasi bangsa yang bertagwa kepada Tuhan yang maha esa. Panggilan tugas mulia ini, tentu harus disampaikan oleh guru agama yang profesional, berahklak, berbudi pekerti, bermoral serta berwibawa.

Untuk itu, guru agama yang melaksanakan tugas dan panggilan mulia itu, harus memiliki akhlak dan moralitas yang baik, selain profesional dalam tugas yang secara teknis menaati semua peraturan perundangan undangan yang berlaku.

“Jadi kalau guru agama tidak mamahami panggilan tugasnya, lantas tidak menjaga moralitas dan dedikasi serta akhlaknya, maka upaya membangun generasi bangsa yang bertagwa kepada Tuhan, tentu tidak akan berhasil,” ujarnya.

Ditambahkan, guru agama adalah garda terdepan dalam upaya membentuk dan menghasilkan generasi bangsa yang bertagwa.

“Ingat kita adalah garda terdepan dalam membangun generasi bangsa Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan yang maha esa. Selain itupun kita juga bertanggung jawab menghasilkan generasi bangsa yang sehat jasmani dan rohani. Olehnya laksanakan tugas dan panggilan ini dengan sebaik baiknya, yang dimulai dari diri kita sendiri sebagai pendidik generasi penerus bangsa dan negara kita in,” pintanya.

Ditempat yang sama Kepala Kantor Agama Malteng, Hanafi Rumatiga minta agar para guru agama di wilyah Malteng menjaga moralitas diri, sebab guru agama sebagaimana memang benar, melaksanakan tugas Nabi dan Rasul, untuk menyatakan kebenaran Tuhan kepada seluruh umat manusia melalui lembaga pendidikan.

“Ingat guru agama adalah panutan di lingkungan masyarakat. Olehnya saya mengingatkan agar jagalah moralitas diri. Perilaku kita yang salah akan memberikan panutan yang merusak citra diri dan lembaga,” tutup Rumatiga. (S-36)