AMBON Siwalimanews – Jumlah kasus positif Virus Corona di Kota Ambon terus naik. Dalam tiga bertambah 103 orang terpapar.

Selama tiga hari sebanyak 118 orang positif terpapar Covid-19 di Maluku. Jumlah terbanyak di Kota Ambon, dengan 103 kasus.

Gugus Tugas Covid-19 Maluku men­jelaskan, pada Jumat (11/9) ter­dapat 49 kasus, dimana Kota Ambon 48 kasus dan Kabupaten Maluku Tengah 1 kasus.

Kemudian pada Sabtu (12/9) sebanyak 12 kasus. Kota Ambon juga terbanyak dengan 6 kasus, Kabupaten Malteng 1 kasus, Kota Tual 4 kasus dan Kabupaten MBD 1 kasus.

Selanjutnya pada hari Minggu (13/9) sebanyak 57 kasus. Kota Ambon  juga terbanyak dengan 49 kasus. Kemudian Kabupaten Mal­teng 7 kasus dan Kota Tual 1 kasus.

“Dalam tiga hari, penambahan 118 kasus, 103 kasus terpapar berasal dari Kota Ambon,” ujar Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Maluku, Kasrul Selang dalam rilis yang diterima Siwalima, Minggu (13/9).

Penambahan 48 kasus pada Jumat  yakni laki-laki inisial YBS (26), laki-laki inisial GR (27), pe­rempuan inisial MJN (33), laki-laki inisial FI (19), perempuan inisial DL (21), perempuan inisial SER (24), laki-laki inisial WCD (42), laki-laki inisial MAK (12), laki-laki inisial LHO (5), perempuan inisial MS (23), perempuan inisial MHN (48), laki-laki inisial SMS (37), dan perempuan inisial SCL (18).

Selanjutnya perempuan inisial DAL (34), laki-laki inisial  PS (19), pe­rempuan inisial AMM (53), laki-laki inisial HF (48), perempuan inisial MPT (25), perempuan inisial MS (46), laki-laki inisial JL (51), laki-laki inisial FL (17),  laki-laki ini­sial EW (27), laki-laki inisial DES (33), laki-laki inisial FW (32), laki-laki inisial ASN (34), laki-laki inisial ISL (34), laki-laki inisial MMS (28), laki-laki inisial LRL (28), laki-laki inisial SRP (29), laki-laki inisial RGP (27) dan laki-laki inisial SR (27).

Kemudian laki-laki inisial IP (31), laki-laki inisial RP (27), laki-laki inisial EF (28), perempuan inisial HMP (44), laki-laki inisial GJD (18), pe­rempuan inisial JFL (11), pe­rempuan inisial RRK (51), pe­rem­puan inisial WVL (19), perempuan inisial PL (34), laki-laki inisial PTM (25), perempuan inisial RS (26), perempuan inisial GGT (29), laki-laki inisial EK (49), laki-laki inisial  JST (24), perempuan inisial SPK (21), laki-laki inisial RBS (10) dan perempuan inisial AR (21).

Sedangkan penambahan 6 kasus pada Sabtu dari Kota Ambon, yakni laki-laki inisial EP (56), laki-laki inisial RAG (17), perem­puan inisial MNS (22), laki-laki inisial RS (52), perempuan inisial NMM (14) dan laki-laki inisial BR (52).

Selanjutnya penambahan 49 kasus pada Minggu di Kota Ambon yakni perempuan inisial RW (25), laki-laki inisial REN (36), laki-laki inisial LT (46), perempuan inisial AGH (54), laki-laki inisial MAN (31), perempuan inisial CPS, perem­puan inisial SDS (25), perempuan inisial BHW (29), perempuan inisial FT (55), laki-laki inisial JA (18) dan perempuan inisial HY (35).

Selanjutnya, perempuan inisial JPS (77), perempuan inisial RKP (52), laki-laki inisial SBM (43), laki-laki inisial TS (41), perempuan inisial SJM (44), perempuan inisial CR (57), perempuan inisial MRM (46), laki-laki inisial PSM (24), laki-laki inisial YP (35), laki-laki inisial WS (57) dan laki-laki inisial OR (53).

Kemudian, laki-laki inisial RB (20), perempuan inisial AON (19), perempuan inisial WDL (19), laki-laki inisial FTR (19), perempuan inisial ST (18), perempuan inisial NL (18), perempuan inisial MKW (18), laki-laki inisial OEH (20), perempuan inisial OI (17), laki-laki inisial FN (21), laki-laki inisial CS (19), perempuan inisial DNR (18) dan perempuan inisial DCW (18).

Selain itu, perempuan inisial MCW (20), perempuan inisial AL (22), perempuan inisial WEA (18), perempuan inisial JA (17), laki-laki inisial DAG (19), perempuan inisial YK (27), perempuan inisial FS (18), perempuan inisial KS (20), perem­puan inisial FL (22), perempuan inisial JMH (21), perempuan inisial FI (19), perempuan inisial ER (17), perempuan inisial L (40) dan perem­puan inisial TGS (34).

“Dengan penambahan 103 orang, jumlah orang yang terkon­fir­masi di Kota Ambon sebanyak 1947 kasus, 1057 pasien sembuh dan 28 orang meninggal dunia,” ujar Kasrul.

Sementara penambahan 9 ka­sus di Kabupaten Maluku Tengah masing-masing pada Jumat, 1 kasus yakni perempuan inisial M (59), pada Sabtu perempuan inisial GSA (15). Berikutnya pada Minggu, yakni laki-laki inisial HL (50), pe­rempuan inisial FL (19), perem­puan inisial ML (14), laki-laki inisial FL (6), perempuan inisial AU (55), perempuan inisial SNA (47) dan perempuan inisial LL (65).

Sedangkan penambahan 5 ka­sus dari Kota Tual masing-ma­sing, 4 kasus pada Sabtu yakni laki-laki inisial ASN (45), perempuan inisial RD (30), perempuan inisial FM (42), dan laki-laki inisial DM (14). Kemudian pada Minggu, 1 kasus yakni perempuan inisial YA (19).

Kabupaten MBD juga terdapat penambahan 1 kasus pada Sabtu (12/9) yakni laki-laki inisial ACT (27). “Secara keseluruhan dalam tiga hari ada penambahan 118 orang terpapar sehingga yang terkonfir­masi di Maluku sebanyak 2.436 kasus, 1420 pasien sembuh dan 38 orang meninggal dunia,” jelas Kasrul.

Kasrul menambahkan, kasus suspek di Kota Ambon juga masih yang tertinggi dibandingkan dengan kabupaten lain.

“Sampai dengan Minggu 13 September, jumlah kasus suspek di Maluku 463 kasus. terdiri dari Kota Ambon 461 kasus dan Kabupaten Malteng 2 kasus,” terangnya. (S-39)