Jalur Penyeberangan Dobo-Serwatu Diresmikan
DOBO, Siwalimanews – Jalur penyeberangan feri Dobo-Serwatu, Kecamatan Aru Selatan, Kabupaten Kepulauan Aru diresmikan. “Dukungan ASDP Cabang Tual akhirnya dapat diwujudkan dengan dibukanya jalur penyeberangan feri Dobo-Serwatu, yang hari ini saya resmikan,” ungkap Wakil Bupati Aru, Muin Sogalrey, Rabu (13/1). Sogalrey mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada General Manager PT. ASDP Cabang Tual, Agus Joko beserta jajarannya atas kerja keras, dedikasi dan
loyalitas serta jajaran.
Dinas Perhubungan Kabupaten Kepulauan Aru maupun perhatian dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI, sehingga masyarakat di Kecamatan Aru Selatan, bisa menikmati layanan kapal ferry pada lintasan Dobo-Serwatu yang telah lama diidam-idamkan,” ujarnya.
Dikatakan, karakteristik wilayah kepulauan di Kabupaten Kepulauan Aru, dengan jumlah pulau sebanyak 547 buah pulau, dimana hanya 89 buah pulau yang dihuni. Secara administratif, saat ini Kabupaten Kepulauan Aru terdiri dari 10 kecamatan yang membawahi 119 desa/kelurahan. “Topografi kepulauan di daerah ini telah berdampak pula terhadap keterbatasan akses transportasi.
Menyikapi kondisi ini, pemerintah daerah sejak pemerintahan kami di periode pertama tahun 2016 hingga 2020, telah melakukan sejumlah kebijakan strategis, diantaranya adalah pengadaan kapal cepat milik pemerintah daerah yang bersumber dari APBD, maupun bantuan dari
Baca Juga: Mardani Dorong Investasi Perikanan dan Pariwisata di MalukuKementerian Desa serta Kementerian Perhubungan,” ujarnya. Jika sebelum masa pemerintahan, lanjut dia, tidak ada angkutan reguler dari desa/ kecamatan ke ibukota kabupaten, maka sejak tahun 2017, fasilitasi penyediaan 3 unit kapal, selanjutnya berkembang menjadi delapan unit kapal, termasuk bantuan dari kementerian, yang melayani 51 titik singgah di desadesa. “Hal ini merupakan komitmen kami dalam rangka implementasi pencapaian visi dan misi bupati dan wakil bupati Kepulauan Aru di bidang transportasi,” cetusnya.
Dikatakan, trend kebutuhan transportasi yang dilayani kapal milik Pemda Kepulauan Aru menunjukan perkembangan yang signifikan, dari 3 Tahun terakhir di 2017 hingga 2019, terjadi peningkatan signifikan.
Bahkan, berdasarkan data pelayanan angkutan regular yang dilayani dari Dinas Perhubungan di Tahun 2017, telah terlayani penumpang sebanyak 5.342 orang pada 6 titik singgah. Tahun 2018, jumlah pelayanan meningkat menjadi 18.308 orang dibarengi dengan peningkatan titik singgah sebanyak 54 desa.
Kemudian di tahun 2019, jumlah yang terlayani meningkat menjadi 23.079 orang.Tahun 2019 tersebut, kurang lebih 52 persen merupakan sumbangan dari wilayah selatan, termasuk Kecamatan Aru Selatan dan Aru Selatan Timur. “Kondisi inilah yang melatar belakangi kami untuk mengupayakan pembukaan lintasan penyeberangan baru di Kecamatan Aru Selatan,” bebernya.
Dengan berbagai capaian pelayanan transportasi yang sudah dilakukan oleh pemerintah daerah ini, menunjukan komitmen pemerintah daerah dalam menyediakan pelayanan di bidang transportasi, sehingga simpul-simpul baru pertumbuhan ekonomi diharapkan akan mulai muncul, dan pada gilirannya akan memberikan dampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kepulauan Aru.
“Kepada segenap masyarakat di Kecamatan Aru Selatan, saya menyampaikan selamat menikmati pelayaran dengan KMP Lobster, yang akan melayari rute Dobo-Serwatu 2 kali seminggu, yakni hari Rabu dan Sabtu,” katanya. (S-25)
Tinggalkan Balasan