SETIAP Cabang Olaraga dibawah naungan dan binaan Komite Olahraga Nasional Indonesia Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang akan mengikuti ajang lomba tanding dalam Pekan Olaraga Provinsi Maluku IV di Kota Ambon pada 17 November nanti, telah menargetkan perolehan juara atau medali.

Penjabat Bupati KKT, Daniel Indey optimis, akan lahir generasi muda berprestasi asal KKT di ajang tersebut.

Harapan ini disampaikan bupati dalam sambutannya, saat upacara peringatan Sumpah Pemuda ke-94, yang berlangsung  Jumat (28/10).

Sementara itu, kepada Siwalima, masing-masing cabor menjelaskan, terkait persiapan mereka maupun target juara. Kendati setiap cabor ini mengakui kalau rival terberat mereka adalah kontingen Kota Ambon. Mengingat dari aspek anggaran, sarana prasarana, Kota Ambon sangatlah memadai.

Ketua Federasi Olaraga Karate Indonesia (FORKI) KKT Herry Lerebulan, mengungkapkan kalau pihaknya telah mempersiapkan sebanyak 30 orang atliet maupun offi­cial dan pelatih yang akan dibe­rangkatkan ke ibu kota provinsi nanti. Dengan jumlah terbanyak nomor dua setelah canor volly, menargetkan empat medali emas, medali perak dan perunggu.

Baca Juga: DPRD: Lahan Eks Pertanian Passo Harus Diputihkan

“Kita akan pertahankan medali kita dan bahkan bisa lampaui target. Waktu tiga bulan kita sudah latihan baik di outdoor maupun indoor. Jadi kami yakin bisa sumbang emas bagi Tanimbar,” tegasnya.

Optimis meraih juara dan medali emas juga disampaikan Ketua Canor Wushu Indonesia KKT Netta Batmo­molin. Pasalnya, atlet Wushu yang akan bertanding nanti, baru saja mengikuti turnamen dan ber­hasil memperoleh dua medali emas, serta medali perak dan perunggu.

“10 atlet Wushu siap bertanding di POPMAL,” tandas Netta.

Begitu juga dengan cabor Persa­tuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) KKT, dimana Sekretaris Pertina Yossi Fordatkosu, membeberkan kalau pihaknya menyiapkan sembilan atlet putra dengan target juara I (medali emas) pada posisi 71-75 kg.

Begitu juga dengan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) KKT, dimana Sekretaris IPSI Marsel Romrome, mengungkapkan kalau dari 19 atlet silat yang disiapkan, pihaknya me­nargetkan lima medali emas.

“Kita sudah lakukan uji tanding dengan enam perguruan silat di Ta­nimbar. Rival berat kita selain Kota Ambon, juga Kabupaten Seram Bagian Timur,” tandasnya.

Untuk Cabor Atletik, kata dia, Ketua Joseph Ratuanik,  olaraga atletik ini adalah olaraga yang ter­ukur, dimana saat melakukan taha­pan perekrutan dilakulan secara perorangan. Mengingat atlet yang terlibat adalah masih merupakan atlet pemula dan keterbatasan sa­rana latihan, maka pihaknya menar­getkan tiga medali emas dari 13 atlet atletik yang dipersiapkan.

Terhadap Cabor Volly, Pembina Cornelis Batmomolin, membeberkan kalau telah disiapkan regu 1 regu putri dan 1 regu putra untuk Volly Indoor. Sedankan Volly Outdoor atau Volly Pantai, sebanyak empat regu. Dengan total atlet volly seba­nyak 30 orang dari totalan jumlah 45.

“Seperti POPMAL sebelumnya, KKT juga dapat medali emas dan KKT wakili Maluku di PON, maka kami optimis akan menyumbang emas untuk Bumi Duan Lolat,” tegas dia.

Sedangkan untuk Cabor Taek­wondo, menargetkan dua medali emas. Hal ini diungkapkan Sekre­taris Cabor Taekwondo Asarias Simson Masela.

Pihaknya akan mengikuti kategori kyurugi dan pomsae. Dengan per­siapkan 11 atlet pomsae dan kyurugi untuk enam putra dan empat putri.

Sementara itu, untuk Cabor Pa­nahan, disampaikan Ketua Erwin Laiyan, bahwa atlet yang disiapkan ada 10 orang (5 putra dan 5 putri). Dan tetap berharap untuk menyum­bang emas bagi Tanimbar. Target juga dibeberkan Ketua Harian Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) KKT Johanis Batlolona. Dari 10 atlet yang akan berlomba pada dua nomor yakni nomor kolam dan nomor perairan.

“Dengan pengalaman meraih medali emas pada POPMAL III, kali ini kita yakin bisa dapat juara lagi,” ujarnya optimis.

Kemudisn  untuk Cabor E-Sport, KKT akan ikut dua dari empat mata lomba yakni Mobile Legend dan PUBG. Dimana dari 12 atlet putra dan putri, pihaknya optimis memperoleh medali emas. Mengingat para atlet ini baru selesai mengikuti lomba piala Presiden dan memperoleh juara II, sedangkan untuk Maluku, pihak­nya mendapatkan juara .

Sementara itu, Ketua Harian KONI KKT Rano Titirloby, mengung­kapkan kalau persiapan kontingen Bumi Duan Lolat ini sudah sangat siap untuk bertanding pada ajang olraga tingkat provinsi nanti. Datang dengan Motto 3S (Sportif, Sehat, Ssmangat), kontingen Tanimbar siap membawah pulang kemenangan bagi daerah tercinta.

“Semua Cabor dan pengurus KONI menyampaikan terima kasih kepada pak penjabat bupati dan Pemda serta pimpinan dan anggota DPRD atas support baik dari segi anggaran, moral dan semangat bagi kontingen Tanimbar,” tandasnya. (Mg-1)