DOBO, Siwalimanews – Hasil rapat koordinasi (Rakor) Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Kepulauan Aru bersama dengan pemerintah kabupaten setempat, Senin (13/7) memutuskan jalur transfortasi laut maupun udara untuk orang mulai dibuka.

Rakor yang digelar di lantai dua Kantor Bupati Aru itu menghasilkan putusan, pembukaan jalur transportasi, namun hanya untuk udara seminggu sekali.

Sementara untuk jalur laut, di buka khusus yakni untuk TNI/Polri yang menjalankan tugas.

Pertimbangannya seperti dikemukakan, Ketua DPRD Aru, Udin Belsegaway mendukung dibukanya kembali jalur transfortasi, namun untuk udara satu minggu satu kali.

Selain itu, banyak permintaan masyarakat agar anak-anak yang kemarin tes Tantama TNI-AD yang tidak lolos agar dapat dipulangkan.

Baca Juga: Pemkot Diminta Subsidi Biaya Rapid Test

“Saya mendukung sekali untuk jalur transfortasi dibuka khusus laut bagi mereka untuk kembali. Jika transfortasi dibuka, maka protokol kesehatan diperketat lagi, khususnya, memakai masker,” ujar Belsegaway.

Selain itu, Kajari Aru, Panca Sakti mengatakan, banyak hal yang harus dikomunikasikan maupun koordinasikan dengan pusat  terutama lembaga vertikal.

Selain itu, pelaku perjalanan khusus yang datang sudah tentu seluruh proses pemeriksaan kesehatan dan lainnya telah dilewati, sehingga yang masuk bisa dikatakan bersih.

Danlanal Aru, Letkol Laut (P) Rama Remiar mengatakan, pada prinsipnya pihaknya tetap mendukung segala keputusan pemerintah terkait dengan penanganan Covid-19 maupun akan dibukanya jalur transfortasi.

Dari pertimbangan seperti itulah, maka diputuskan jalur transportasi udara seminggu sekali dan transportasi laut dibuka, namun khusus bagi anggota TNI/Polri yang melakukan tugas, sementara untuk penumpang umum, tidak diperbolehkan. (S-25)