AMBON, Siwalimanews – DPRD Maluku mendesak Bulog Maluku segera mengambil tindakan dengan menggelar operasi pasar guna menekan harga beras di pasaran.

Desakan ini disampaikan Wakil Ketua DPRD Maluku Abdulah Aziz Sangkala kepada wartawan di Baileo Rakyat Karang Panjang, Senin (9/10) merespon melambungnya harga beras di Kota Ambon beberapa waktu terakhir.

Sangkala menjelaskan, melambungnya harga beras akibat dari bencana kekeringan yang melanda daerah-daerah pemasok, khususnya yang berada di pulau Sumatera, Jawa dan Sulawesi.

Untuk menutupi kebutuhan beras di tanah air, pemerintah pusat melalui Bulog telah melakukan impor beras dari Vietnam.

“Kita  tahu ada stok yang cukup banyak yang di impor dari Vietnam ke Bulog, kita berharap kita juga mendapatkan jatah beras tersebut,” ungkap Sangkala.

Baca Juga: BI: September Inflasi di Maluku Masih Terjaga

Menurutnya, jatah impor beras sangat dibutuhkan, untuk itu diharapkan agar dilakukan operasi pasar oleh Bulog guna menekan harga beras di pasaran yang cendrung terus meningkat.

Selain itu, Bulog harus dapat memastikan agar stok beras sampai di pengecer dan pedagang sehingga tidak ada penimbunan yang menyebabkan harga beras lebih meningkat.

“Operasi pasar kita harapkan dari Bulog dilakukan secepatnya sehingga harga pasar kembali stabil,” tegasnya.

Sangkala juga meminta, aparat kepolisian dapat terus memantau kenaikan harga beras, guna memastikan tidak ada penimbunan oleh pihak tertentu.(S-20)