AMBON, Siwalimanews – Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Ambon mendukung langkah Danlantamal IX Laksa­mana Pertama TNI Eko Jokowiyono yang dengan tegas telah menginstruksikan pihak Polisi Militer TNI AL (POMAL) untuk memproses hukum semua oknum prajurit yang menganiaya serta pengrusakan di Desa Latta.

“Kita berikan apresiasi buat Danlantamal yang telah sampaikan maaf serta memproses hukum semua oknum prajuritnya yang buat onar di Desa Latta,” ucap Pjs Ketua GMKI Cabang Ambon, Miraldo Alexander Andries, saat mendatangi redaksi Siwalimanews, Rabu (16/12).

Walaupun demikian, GMKI Cabang Ambon tetap mengecam aksi anarkis yang dilakukan oleh oknum-oknum Prajurit TNIAL ini.

“Tindakan kekerasan yang dilakukan oleh sejumlah oknum prajurit TNI AL ini adalah tindakan yang tidak terpuji dan tidak dapat ditolerir. TNI harusnya jadi pengayom dan berperan serta dalam mewujudkan kedamaian dan keamanan bagi masyarakat bukan sebaliknya,” ujar Miraldo.

Ia juga minta agar dalam proses hukum yang dilakukan POMAL, jika terbukti oknum-oknum prajurit ini bersalah melanggar aturan internal dan hukum yang berlaku di negara ini, maka Danlantamal harus mengambil tindakan tegas kepada mereka.

“Kami sangat mendukung semua upaya yang dilakukan oleh pihak TNI AL untuk mengusut kasus ini agar dapat diselesaikan dengan cepat dan dengan sebaik-baik mungkin,” ungkapnya.

Selain itu ia berharap, masyarakat juga tetap menjaga kemanan dan ketertiban menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.

“Kami juga berharap agar masyarakat jangan sampai terprovokasi dengan pihak-pihak yang mencoba untuk mempolitisir kasus ini sebagai isu yang nantinya akan merusak semangat persatuan dan semangat persaudaraan orang Maluku,” himbaunya.

Pada prinsipnya kata Miraldo, GMKI Cabang Ambon mendukung TNI dan Polri yang terus bekerja sama menciptakan situasi yang aman dan kondusif bagi masyarakat Kota Ambon dan Maluku umumnya. (S-49)