AMBON, Siwalimanews – Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Ambon, Hary Far-Far meminta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Ambon untuk memperketat protokol kesehatan (prokes) pada saat perayaan pasar murah yang akan digelar pemkot menjelang Natal dan Tahun Baru di Desa Amahusu  dan Lateri.

“Ini kan masih dalam kondisi covid-19. Sehingga perlu untuk lebih lagi mengedepankan Protokol kesehatan disaat pesar murah nanti,” tandas Far-Far kepada wartawan di Baileo Rakyat Belakang Soya, Selasa (8/12)

Dikatakan, DPRD tetap akan mendorong agar pelaksanaan pasar murah menjelang hari besar keagamaan tetap ada, dikarenakan ini sangat penting untuk membantu kebutuhan masyarakat.

Hal yang sama juga disampaikan anggota Komisi II DPRD Ambon, Margaretha Siahay bahwa, dengan adanya kegiatan pasar murah sangat membantu masayarakat ditengah kondisi pandemi.

“kami tetap mendukung adanya pasar murah jelang Natal dan Tahun baru namun mestinya dibarengi dengan kesadaran yang tinggi untuk tetap mengedepankan Protokol kesehatan guna memutus mata rantai covid-19,” tandasnya.

Selain itu, ia juga berharap, pelaksanaan pasar murah nanti akan berjalan lancar dan terlebih lagi harus tepat sasaran.

“Dipsperindag harus selektif dalam pelaksanaan pasar murah jangan sampai sembako yang dijual malah diborong oleh warga yang mampu dan warga yang tidak mampu tidak dapat diakomodir dengan baik,” tutupnya.(Cr-5)