AMBON, Siwalimanews – Guna mengurai kemacetan yang ditimbulkan oleh angkutan umum di SPBU, Dinas Perhubungan meminta Pertamina untuk mengoptimalkan penyuplaian bahan bakar minyak (BBM) berjenis premium.

Kepala Dinas Perhubungan (Dis­hub) Kota Ambon, Robby Sapulette membeberkan, seringkali terjadinya kemacetan di lokasi SPBU Wai­haong.

“Seperti di SPBU Pohon Pule, dikawasan Waihaong, antriannya bisa panjang sekali, dan meng­ganggu kelancaran arus lalulintas. Sebab, Angkutan Kota pasti banyak yang datang antri,” ungkap Sapu­lette kepada wartawan di Ambon, Minggu (22/8).

Hal ini dikarenakan, kebijakan yang dibuat oleh Pertamina, sehing­ga kemacetan tak dapat terhin­darkan. “Penjualan premium yang diatur dengan waktu dari SPBU itu, menimbulkan antrian panjang kendaraan sehingga menyebabkan kemacetan,” katanya.

Lantaran itu, Sapulette menyarankan untuk pihak SPBU yang ada di Kota Ambon, agar bisa melakukan penjualan BBM jenis premium, selama waktu operasional.

Baca Juga: Anggaran Pengawasan Dinas PK Memprihatinkan

“Tidak bisa dilakukan penjualan hanya dua jam. Karena seluruh Angkot akan menuju SPBU untuk antri. Makanya, penjualan itu harus dilakukan sepanjang waktu operasional SPBU,” pinta Sapulette.

Ditegaskan, pihaknya sudah sangat berupaya keras dalam mengurai kemacetan di Kota Ambon. Tapi, jika tidak ada kerjasama dari pihak terkait seperti SPBU, otomatis akan sia-sia.

“Solusinya hanya buka penjualan premium sepanjang waktu operasi­onal SPBU, jangan batasi hanya dua jam, sebab yang susah nanti kita di Dishub,” pungkasnya. (S-52)