AMBON, Siwalimanews – Guna mengatasi kemacetan di Kawasan Pasar Mardika, Kota Ambon, Dinas Perhubungan Kota Ambon akan  mengalihfungsikan Pasar Apung menjadi tempat parkiran.

Alih fungsi ini akan dilakukan jika pembangunan pasar utama resmi difungsikan oleh pedagang.

“Kami berharap sungguh, kalau nantinya pasar itu selesai dibangun dan para pedagang kembali ke pasar utama, maka pasar ampung mau dan tidak mau harus kita fungsikan sebagai tempat parkir. Kami minta kepada pimpinan, untuk kita manfaatkan pasar ampung sebagai tempat parkiran,” pinta Kadis Perhubungan Kota Ambon, Robby Sapulette, kepada Siwalima, di ruang kerjanya, Selasa (9/4).

Dikatakan, saat ini masih banyak pedagang yang menempati Pasar Apung itu tetapi jika nantinya Pasar Mardika setelah selesai dibangun dan ditempati berarti tempat itu sudah kosong sehingga pohaknya bisa menata tempat tersebut. “Karena pembangunan Pasar Mardika masih dalam proses penyelesaian dan seluruh pedagang di Pasar Mardika  keluar dari pasar utama dan mereka menempati Pasar Ampung, kemudian trotoar yang di Pasar Mardika,” katanya.

Dilihat daripada kondisi di lapangan, kata dia, pedagang itu jumlahnya dalam hitungan ribuan, sehingga tempat untuk ditepati para pedagang sangat terbatas sekali, sehingga mau dan tidak mau, para pedagang itu turun ke badan jalan sebagai tempat jualan mereka. Penertiban demi penerti­ban sudah lakukan berulang kali.

“Kita berharap, nanti  apabila Pasar Mardika sudah selesai dibangun atau dikerjakan, dan sudah diresmikan maka para pedagang sudah masuk di pasar, itu berarti kita bisa penataan lagi dan tertib lagi disitu,” katanya.

Apalagi, tambah dia, parkiran kendaraan yang disana atau di Mardika, hanya menempati ruang yang kosong. Misalnya di depan BCA, serta depan pintu masuk terminal ada dua. Mereka hanya bisa menempati itu kardna tidak ada ruangan parkiran disana. Tetapi jika nantinya Pasar Apung sudah bisa difungsikan sebagai tempat parkir maka tentunya penataan kendaraan akan lebih baik lagi. (Mg-1)