AMBON, Siwalimanews – Kondisi angin kencang disertai gelombang tinggi, mengakibatkan KMP Layur yang berlayar dari Pelabuhan Kulur, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah, menuju Pelabuhan Wailei Desa Lattu, Kecamatan Amalatu, Kabupaten Seram Bagian Barat, kesulitan berlabuh di Pelabuhan Wailei.

Kapal yang diketahui mengangkut lebih dari 100 penumpang dan kendaraan ini, tengah terombang ambing saat akan bersandar di pelabuhan.

Peristiwa yang terjadi Selasa (28/12) siang sempat membuat para penumpang di dalam kapal tersebut panik dan harus berusaha menyelamatkan diri dengan turun dari samping kapal menggunakan bantuan tali.

Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Ambon, Rahmadi Nugroho yang dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut membenarkannya.

Menurutnya, kejadian tersebut diakibatkan karena kondisi cuaca buruk disertai gelombang tinggi.

Baca Juga: Dalam Setahun, BNNP Maluku Amankan Ribuan Gram Narkotika

“Iya benar, jadi kejadiannya diakibatkan cuaca buruk, sehingga kapal kesulitan bersandar akibat dihantam gelombang,” ungkap Nugroho.

Menurutnya, pasca kejadian, seluruh penumpang kapal berhasil dievakuasi dengan selamat.

“Saat ini seluruh penumpang sudah berhasil dievakuasi,” pungkasnya.(S-45)