AMBON, Siwalimanews – Kombes Adryano Andri Ibrahim resmi menjabat Ka­polresta Ambon, menggan­tikan Kombes Raja Arthur Lumongga Simamora.

Menjalani tugas yang baru di Polresta Pulau Ambon dan Pp Lease, dewan me­minta untuk menuntaskan kasus penembakan di Keca­matan Saparua Timur yang sampai saat ini belum dite­mukan pelakunya.

Permintaan ini disampai­kan, Wakil Ketua Komisi I DPRD Provinsi Maluku, Jantje Wenno kepada Siwa­lima di Ambon, Kamis (10/8).

Wenno mengungkapkan, memasuki bulan Agustus atau empat bulan pasca penembakan misterius yang menewaskan satu warga Negeri Itawaka Kecamatan Saparua Timur, belum juga ada kejelasan terkait dengan pelaku.

Wenno menjelaskan aparat kepolisian khususnya Pol­resta Pulau Ambon dan Pulau Lease yang sejak awal telah menangani kasus ini harus dapat memberikan kepastian kepada masyarakat maupun keluarga korban terkait siapa pelaku pe­nembakan tersebut.

Baca Juga: Suriyanto Ngaku Jadi Pengedar Sabu

“Sampai saat ini memang belum ada kejelasan soal siapa pelaku penembakan walaupun sudah ada hasil laboratorium terjadi peluru yang digunakan, tetapi tidak hanya sampai disitu, tetapi harus ada pelaku,” ujar Wenno.

Diakui Wenno aparat kepolisian pasti menghadapi kesulitan terkait dengan alat bukti karena kondisi tempat penembakan yang berada di tengah hutan, tetapi dengan instrumen yang dimiliki kepolisian mestinya sudah ada langkah maju.

Masyarakat kata Wenno juga khawatir jika kasus penembakan misterius akan mandek dan akhirnya dihentikan dengan alasan alat bukti belum mendukung.

Apalagi, Kapolresta yang menangani perkara penembakan tersebut telah dimutasi ke tempat yang lain, sehingga ditakutkan kasus itu tidak berjalan. Sehingga harus dituntaskan oleh Kapolresta yang baru.

“Masyarakat ini kan selalu bertanya-tanya soal kasus ini jadi harus dituntaskan apalagi Kapol­resta Ambon ini sudah pindah jangan sampai kasus ini justru tidak berjalan, jadi harus dituntaskanlah,” tegas Wenno..

Wenno menambahkan jika kepolisian tidak menemukan pelaku penembakan maka ditakutkan kedepannya akan terulang kembali kejadian yang sama mengingat penembakan misterius berulang kali terjadi tetap tidak pernah diung­kapkan

Serah Terima Jabatan

Kombes Adryano Andri Ibrahim resmi menjabat Kapolresta Ambon, menggantikan Kombes Raja Arthur Lumongga Simamora.

Pergantian posisi strategis di lingkup Polda Maluku ini ditandai dengan upacara serah terima jabatan yang dipimpin langsung Kepala Kepolisian Daerah Maluku Irjen Lotharia Latif di Gedung Sport Center Mapolda Maluku, Kota Ambon, Kamis (10/8).

Wakapolda Maluku Brigjen Pol Stephen M. Napiun, dan seluruh pejabat utama Polda Maluku, be­serta Ketua dan Pengurus Bhayang­kari Daerah Maluku turut hadir dalam acara penyerahan jabatan tersebut.

Sertijab Kapolresta Ambon dilak­sanakan berdasarkan Surat Keputus­an Kapolri Nomor KEP/942/VII/ 2023 tanggal 21 Juli 2023 tentang pember­hentian dari dan pengang­katan dalam jabatan di lingkungan Polri.

Kapolresta Ambon yang sebe­lumnya dijabat oleh Kombes Raja Arthur Lumongga Simamora, kini resmi dijalankan oleh Kombes Pol Adryano Andri Ibrahim yang sebelumnya menjabat Auditor Kepolisian Madya Tingkat III Itwasda Polda Maluku. Sementara Kombes Arthur diangkat dalam jabatan baru sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Gadikwa Lemdiklat Polri.

Kapolda Maluku Lotharia Latif dalam arahannya mengungkapkan, kegiatan yang digelar ini merupakan bagian dari tindak lanjut Kapolri untuk pembinaan karir bagi personil Polri.

Kata Kapolda, mutasi atau rotasi dalam jabatan di tubuh Polri merupakan hal yang biasa. Ini juga merupakan dinamika dalam pem­binaan karir dan penyegaran.

Menurutnya, Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease meru­pakan barometer atau tolak ukur untuk lingkungan Polda Maluku. Polresta Ambon adalah Polres yang memiliki karakteristik kerawanan yang cukup tinggi dan perlu diantisipasi bersama.

“Polresta Ambon juga merupakan tampilan cerminan barometer dan etalase dari satu kesatuan di daerah kesatuan masing-masing,” sebut­nya.

Kepada Kombes Arthur, Kapolda menyampaikan terima kasih karena telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai Kapolresta Ambon hampir kurang lebih satu tahun dan tujuh bulan. Ucapan yang sama juga disam­paikan Kapolda kepada Istri Kom­bes Arthur yang sudah mendampi­ngi suaminya tersebut selama ini.

Orang nomor 1 Polda Maluku ini, juga menyampaikan selamat kepada Kombes Ibrahim yang menjabat sebagai Kapolresta Ambon yang baru.

Kapolda berharap, setelah diberi­kan amanah tersebut, Kombes Ibrahim dapat segera menyesuaikan diri dengan lingkungan pekerja­annya tersebut.

“Segeralah menyesuaikan diri, karena Polresta Ambon memiliki etalase dan karakteristik dimana ketika Ambon ini tertib dan kondusif, maka wilayah-wilayah lain di Polda Maluku akan terkendali dengan aman,” harapnya.(S-10)