AMBON, Siwalimanews – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Ambon dalam seminggu telah mencetak sebanyak 1000 lembar kartu keluarga (KK). Hal tersebut diungkapkan Plt Kepala Disdukcapil Kota Ambon, Selly Haurissa kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (22/9).

Menurutnya, dalam sepekan pihaknya telah memverifikasi sejumlah data masyarakat sehingga sebanyak 1000 KK sudah diterima melalui e-mail dan kemudian diprint sendiri oleh warga masyarakat.

“Iya jadi kalau untuk KK,  kemarin itu sudah hampir 1000 lebih. Ya KK yang masuk secara daring,” kata Haurissa.

Ia menuturkan, terhitung Selasa pekan lalu proses pengurusan dukcapil telah dilakukan secara online guna mempermudah pengurusan serta menghindari penumpukan. “Mempermudah masyarakat bisa upload dari rumah saja bisa juga print dari rumah ketika mereka print mereka punya komputer atau mereka punya printer karena setelah selesai berkasnya kita kirim ke email masing-masing,” jelasnya.

Ditambahkan, masyarakat yang tidak memahami pengiriman berkas secara online dan yang tidak memiliki e-mail turut dibantu oleh petugas dukcapil. “Persoalannya banyak masyarakat bilang tidak ada e-mail. Jadi, kami bantu pake email kantor,” ujarnya.

Baca Juga: Tolak Amdal Blok Masela, Warga MBD Serbu Kantor Gubernur

Haurisa menuturkan, selama ini dirinya melakukan pengawasan terhadap proses lapangan dan didapatinya masayarakat sudah mulai memiliki pemahaman mendaftar online terkait dengan pengurusan dukcapil.

Selain dilakukan pelaksanaan pendaftaran secara online, pihaknya juga menyediakan empat orang pegawai yang dikhususkan membantu masyarakat bila mana belum memahami proses online shingga dapat diproses dengan cepat.

“Jadi, memang kalau masyarakat tidak pahami kami tetap menem­patkan empat orang pegawai didepan untuk memberikan arahan,” ungkapnya. (Mg-6)