NAMROLE, Siwalimanews – Mengantisipasi penyebaran virus Corona, Pemerintah Kabupaten Buru Selatan memperketat pintu-pintu masuk baik itu pelabuhan maupun bandara.

“Covid ini masuk dari pelaku-pelaku perjalanan sehingga kami berkesimpulan pengetatan di pintu-pintu masuk keluar di Bursel diperketat,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Bursel, Ibrahim Banda kepada wartawan di depan Kantor Bupati, Senin (7/2).

Selain itu juga kata Ibrahim, Pemerintah Kabupaten Bursel juga telah mempersiapkan vaksinasi serta tenaga kesehatan dan juga obat-obatan.

“Sekarang kita ini dikerumuni oleh kasus kabupaten lain yang statusnya merah sehingga tidak ada jalan lain selain kita buat pengetatan pada pintu masuk ke Bursel,” tegasnya.

Pemda Bursel juga katanya akan menempatkan petugas-petugas di pelabuhan maupun di bandara.

Baca Juga: Covid-19 di Ambon Capai 620 Kasus

“Pelabuhan dan bandara kita perketat karena di tempat-tempat lain sudah diperketat. Kita tidak bisa lari lagi karena mungkin besok atau lusa sudah ada kasus karena kita dikelilingi oleh kasus merah semua,” ucapnya.

Lebih jauh ia yang juga menjelaskan minggu depan, pemda akan perketat lagi soal testing di lapangan untuk semua fasilitas.

Ia menambahkan, meskipun Bursel dalam zona hijau, namun pemda tidak bisa lengah dan tetap bersiaga.

“Hasil rapat tadi, di bidang penanganan dan pendisiplinan sudah harus bergerak sekarang dan tidak bisa ditunda-tunda lagi. Sudah diputuskan untuk mereka bekerja, kita di kesehatan mengantisipasi dari sisi kesehatannya terkait dengan obat-obatan, vaksin terus tenaganya, sudah disiapkan semuanya termasuk tempat isolasi,” tandasnya. (S-16)