AMBON, Siwalimanews – Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Thomas Noach,ST menyebutkan musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) RKPD merupakan forum yang stategis untuk mengimplementasikan visi dan misi pemerintah.

Hal ini dikatakan bupati ketika membuka Musrenbang RKPD Tahun 2022 secara virtual mengingat saat ini masih berada pada masa pandemi Covid-19, Rabu (31/3).

Kegiatan ini juga diikuti oleh for­kopimda, pimpinan OPD, pimpinan instansi vertikal, para camat dan perwakilan kecamatan dari tem­patnya masing-masing.

“Musrenbang ini strategis karena membahas dan menyepakati program kegiatan prioritas yang diusul­kan masyarakat  yang akan dipakai sebagai pedoman dalam Penyusu­nan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2022,” jelas bupati.

Bupati juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh elemen masyarakat Maluku Barat Daya serta semua stakeholder yang telah memberikan dukungan, parti­sipasi dan kontribusi dalam pelak­sanaan pemilihan kepala daerah yang telah berjalan dengan aman dan damai.

Baca Juga: Sembilan Kades Dilantik dan Diambil Sumpahnya

Visi pembangunan daerah Kabu­paten Maluku Barat Daya periode 2021-2026 adalah Terwujudnya Maluku Barat Daya yang Sejahtera, Mandiri, Berdaya Saing Berbasis Sumber Daya Lokal dan Berdaulat Berdasarkan Kearifan Lokal.

Yang dijabarkan ke dalam enam misi yakni pertama, mewujudkan birokrasi yang profesional dan inovatif. Kedua, mewujudkan keter­penuhan layanan dasar bagi mas­yarakat tidak mampu, ketiga me­wujudkan iklim investasi daerah berbasis potensi unggulan daerah.

Selanjutnya keempat, mening­katkan kualitas SDM yang berakh­lak, berbudaya dan kompetitif, dan kelima, penataan pengelolaan sum­ber daya alam secara berkelanjutan serta keenam, meningkatkan infra­struktur dasar konektifitas antar wilayah.

Musrembang ini juga dilaksana­kan dibawah tema “Penguatan Eko­nomi Masyarakat Berbasis Potensi Unggulan Daerah dan Peningkatan Infrastruktur Dasar yang didukung oleh SDM yang Berkualitas, Pem­bangunan Daerah pada Tahun 2022” yang diprioritaskan pada 4 hal yakni, peningkatan infrastruktur dasar maupun infrastruktur ekonomi dengan memperhatikan pola ruang dan kewilayahan, meningkatkan SDM yang berkualitas dan berdaya saing, yang berahklak dan kompe­titif, peningkatan produktifitas potensi unggulan daerah serta pe­ngembangan UMKM dan refor­masi kelembagaan, perbaikan mutu pelayanan publik melalui reformasi birokrasi.

“Empat prioritas ini, harus menjadi landasan berpijak dalam merancang program pembangunan yang berpihak kepada masyarakat di Tahun 2022,” ungkap bupati.

Lanjutnya, permasalahan yang dihadapi sekarang ini adalah masa­lah peningkatan kualitas pelayanan dasar seperti pendidikan dan kese­hatan, infrastruktur, peningkatan ekonomi masyarakat serta pelaya­nan publik. Oleh karena itu, harus ada inovasi birokrasi melalui satu OPD satu inovasi, dan untuk setiap kecamatan akan ada 1 program prioritas yang akan dilaksanakan pada tahun 2022.

Diakhir sambutannya, orang no­mor satu di bumi Kalwedo menghim­bau seluruh masyarakat untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten yang dipimpinnya.

“Ini penting dilakukan untuk memu­tus rantai penularan Covid-19 dan memberikan perlindungan kese­hatan dan keselamatan diri sendiri, keluarga dan seluruh masyarakat. Selain vaksinasi hal penting yang harus tetap diterapkan adalah pentingnya penerapan protokol kesehatan yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,” tandasnya. (S-52)