SEBELUM mengakhiri masa jabatannya, September mendatang, Bupati Maluku Tengah, Tuasikal Abua akan mendefinitifkan Kepala Pemerintahan Negeri (KPN) baik Negeri Administratif maupun Negeri Adat.

Hal itu sudah ia wujudkan dengan melantik sejumlah KPN dalam beberapa bulan terakhir.

Menurut Kepala Bagian Pemerintahan dan Otda Setda Maluku Tengah, Johanes Noya, Bupati dikabarkan bakal kembali melantik sebanyak 10 KPN lagi.

“Direncanakan itu kalau tidak ada halangan dua pekan kedepan ini pak Bupati akan melantik sembilan sampai 10, yang ditetapkan, tapi ada kemungkinan 10 KPN definitif,” kata Johanes Noya di Masohi, Sabtu kemarin.

Noya mengatakan, saat ini seluruh persiapan untuk menuju tahap pelantikan telah dilakukan oleh masing-masing pemerintah negeri. Mulai dari kesiapan panitia pencalonan, pemilihan, hingga proses pembinaan.

“Beberapa Negeri sudah melakukan pemilihan.sementara beberapa Negeri seperti Yainuelo, Solea dan Siatele itu SK panitia sudah ada dan mereka sementara lagi proses pencarian calon,” jelas Noya.

Noya menambahkan untuk mempercepat hal itu, Bupati tak henti-hentinya mengingatkan para Kepala Kecamatan untuk maksimal dalam upaya percepatan proses pemelihan dan penentuan calon KPN namun tentu dengan mengikuti tatanan kebiasaan atau adat dari masing-masing Negeri.

Sehingga setelah meniggalkan kursi kepemimpinannya pada 8 September 2022 nanti, tidak ada lagi Pemerintahan di tingkat Negeri dijabat oleh Penjabat.

“Pak Bupati instruksi seluruh Camat maksimal sehingga selesai masa jabatan beliau itu tidak ada lagi Negeri yang dijabat penjabat,” tandasnya. (S-17)