MASOHI, Siwalimanews – Setelah Kecamatan TNS, Bupati Maluku Tengah, Tuasikal Abua kembali lakukan lawatan dalam rangka kunjungan kerja di Kecamatan Teluk Elpaputih, Sabtu (7/11).

Dalam kunker, Bupati bersama Wakil Bupati Maluku Tengah, Marlatu Leleury dan Ketua TP PKK Maluku Tengah, Amien Ru’ati Tuasikal, dan sejumlah pimpinan OPD, serta Baznas dan pihak BPJS Kesehatan.  Bupati dan rombongan langsung ke Negeri Sahulau, Negeri yang pertama disambangi dalam kunker di Kecamatan Teluk Elpaputih.

Bupati dan rombongan tiba di Negeri Sahulau dan disambut tarian cuci tangan cegah Covid-19 dan tari lenso.

Kunker di Sahulau, dilakukan penyerahan simbolis sejumlah bantuan, diantaranya penyerahan bantuan peningkatan ketahanan pangan berupa cadangan beras pemerintah daerah bagi masyarakat kurang mampu sebanyak 45 paket, penyerahan bantuan PMT balita dan ibu hamil, penyerahan bantuan sembako bagi anak yatim piatu, fakir miskin dan jompo sebanyak 33 paket.

Dalam kunker itu juga Bupati menyerahkan secara simbolis pagu Dana Desa dan ADD Tahun Anggaran 2020, penyerahan Kartu BPJS Kesehatan sebanyak 117 kartu dan penyerahan dokumen kependudukan seperti KIA sebanyak 105 kartu, Kartu Keluarga sebanyak 16 lembar, dan 39 Akta Kelahiran.

Ru’ati yang memulai sambutan dalam kunker di Sahulau berharap, masyarakat tetap bersama pemerintah ambil bagian dalam memutus Covid-19.

“Masyarakat terap bergandeng tangan dengan pemerintah yang saat ini berupaya untuk mutus mata rantai Covid-19 yang sampai hari ini belum tuntas,” tandas Ru’ati.

Kesempatan itu, Ia mengatakan TP PKK dalam kunker berkesempatan beri layanan kesehatan kerja sama dengan Dinkes. Dari TP PKK, tim Medis, Peme­-rintah dan Dinkes serta juga Puskesmas memantau masyarakat oleh karena itu kami hadir untuk beri pelayanan kesehatan gratis,” ungkap Ru’ati.

Wakil Bupati, Marlatu Lelury me­nga­-takan pemerintah hadir bagi bantuan sebagai komitmen pemerintah untuk mencukupi kebutuhan masyarakat terlebih ditengah pandemi Covid-19.

“Hari ini kami lakukan kunjungan dan bagi bantuan sebagai komitmen Pemerintah Daerah untuk sedikit mengurangi beban masyarakat. Untuk itu dapat dimanfaatkan sebaik mungkin. Harap msyarakat Sahulau tetap semangat dan optimis untuk tetap produktif di tengah pandemi dan juga harus patuh protokol kesehatan,” pinta Leleury. (S-16)