AMBON, Siwalimanews – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan melalui Balai Pelaksana Jalan Nasional terus berkonsentrasi untuk melakukan pembangunan infrastruktur di Provinsi Maluku.

Salah satu infrastruktur yang menjadi konsen BPJN Wilayah Maluku yakni, pembangunan ruas jalan Wearlilir menuju Bandara Ibra Kabupaten Maluku Tenggara dengan panjang 14 kilometer, yang saat ini masih belum dapat ditangani.

Kepala Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional Wilayah III Provinsi Maluku Toce Leuwol kepada wartawan di ruang kerjanya menjelaskan, untuk ruas jalan Wearlilir menuju Bandara Ibra sampai saat ini masih belum memiliki status atau non status.

“Memang untuk ruas jalan Wearlilir menuju Bandara Ibra itu untuk sementara masih non status, sehingga kita belum bisa mengambil langkah pemeliharaan, karena ini akses jalan menuju bandara jadi kebijakan dari bupati untuk proses pemeliharaan,” ungkap Leuwol.

Menurutnya, BPJN Maluku hingga saat ini masih menunggu SK Menteri Pekerjaan Umum Basuki Hadi Mulyono terkait dengan status ruas jalan tersebut, artinya jika SK Menteri telah diterima, maka langkah pemeliharaan dapat dilakukan.

“Prinsipnya sebagai pelaksana kita hanya menunggu SK Menteri, kalau sudah masuk ke status jalan nasional, maka akan ditangani oleh BPJN Maluku,” ucap Leuwol.

Menurutnya, pada ruas jalan tersebut terdapat beberapa segmen jalan yang rusak, jika sudah masuk ke status jalan nasional, maka BPJN akan programkan penanganan ke akses bandara dari simpang Wearlilir menuju Ibra pada lajur atas dan lajur bawah.

Walaupun demikian, ia belum dapat memastikan kapan SK Menteri PUPR dikeluarkan, namun diharapkan dalam tahun ini sudah dapat terealisasi, sehingga di tahun 2023, BPJN Maluku akan memprogramkan, sehingga kerusakan yang ada dapat diperbaiki. (S-20)