AMBON, Siwalimanews – Operasi pencarian terhadap Kahar Eli, nelayan asal Desa Asilulu, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, yang hilang saat melaut akhirnya di hentikan tim SAR.

Penghentian operasi dilakukan lantaran lebih dari 7 hari pencarian tidak ada petunjuk keberaadaan korban. Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas, Bakamla, Polairud dan unsur masyarakat terus melanjutkan operasi pencarian korban.

“Area pencarian sudah diperluas, yang dibagi dalam beberapa regu, namun hasilnya nihil,” jelas Kepala Kantor SAR Ambon Mustari kepada wartawan di Ambon, Selasa (23/5).

Menurutnya, setelah segala upaya yang dilakukan, dan kemudian tim melakukan evaluasi bersama dengan pihak keluarga korban dan unsur potensi SAR, akhirnya operasi pencarian ditutup.

“Operasi pencarian resmi ditutup, mengingat selama pelaksanaan pencarian dari pertama hingga hari ketujuh tidak menemukan tanda-tanda keberadaan korban,” jelas Mustari.(S-10)

Baca Juga: GMNI: Harus Ada Kepastian Hukum Soal Pengelolaan Tambang Gunung Botak