AMBON, Siwalimanews – Kepala Kantor Otoritas Jasa Ke­uangan (OJK) Provinsi Maluku, Bam­bang Hermanto mengung­kap­kan, lomba cerdas cermat tingkat SMP yang digelar OJK bersama de­ngan dengan Pemkot Ambon men­dorong pelajar untuk menabung.

Bambang mengungkapkan, lomba cerdas cermat merupakan bentuk implementasi Keputusan Presiden Nomor 26 Tahun 2019 tentang Hari Indonesia Menabung, ditindak­lanjuti dengan surat edaran Kemen­dikbud nomor 5811/D/HK/2019 tentang simpanan pelajar.

“Ini bentuk dukungan Kantor OJK Maluku terhadap surat edaran Wali Kota Ambon Nomor 580/07/SE/2019 tentang pelaksanaan Simpel Sekolah Dasar dan SMP di kota Ambon,” kata Bambang dalam sambutannya membuka kegiatan lomba cerdas cermat yang diikuti oleh 42 SMP/MTS dari 59 sekolah di Kota Ambon, dna dipusatkan di ruang perte­muan Bank Maluku Malut, Rabu (4/9).

Menurut Bambang, lomba cerdas cermat ini sangat bermanfaat, karena dapat memfasilitasi proses pembe­lajaran langsung dari siswa melalui buku pelajaran mengenal OJK dan LJK.

“Materi dalam buku tersebut telah menjadi bahan ajar kurikulum 2013 dan bahan ujian nasional dalam mata pelajara ekonomi tingkat SMP/MTs,” tuturnya.

Baca Juga: Komisi B Minta Semua OPD Tunjang Kebijakan Gubernur Sasi Laut

Selain itu, pembelajaran langsung dimana siswa dapat mempraktekan pengelolaan keuangan sejak dini melalui simpanan pelajar. Sebagai informasi perluasan akses keuangan melalui simpel perhatian JOK Ma­luku dan menjadi salah satu program utama Tim Percepatan Akses Ke­uangan Daerah (TPAKD) Provinsi Maluku.

OJK juga, lanjutnya, memberikan apresiasi bagi Pemkot Ambon yang telah mengeluarkan surat edaran terkait dukungan terhadap percepa­tan inklusi keuangan di Ambon dan pelaksanaan simpel pada khusus­nya.

“Oleh karena itu melalui surat edaran walikota diharapkan dapat mewujudkan tujuan inklusi keuang­an di tingkat sekolah yakni, one student one account sekaligus mendo­rong hadirnya program wajib mena­bung simpel di setiap sekolah seka­ligus mendorong hadirnya program wajib menabung simpel di masing-masing sekolah,” harapnya.

Sementara itu Wakil Wali Kota Ambon Syarif Hadler menyatakan, melalui program simpel anak-anak di Ambon didorong sejak dini untuk menabung, karena dengan mena­bung, anak akan berlatih untuk me­ngelola keuangan secara bertahap, yang nantinya akan menjadikan anak-anak sebagai pribadi yang terampil dalam pengelolaan keuang­an dan akhirnya akan mencapai ke­sejahteraan keuangan. (S-19)