Asnawiyah: Semangat Juang Martha Tiahahu Mutlak Diteladani
KETUA TP PKK Kabupaten Maluku Tengah, Asnawiyah Sahubawa mengajak generasi muda bangsa khusunya kaum perempuan mesti meneladani semangat juang Pahlawan Nasional Martha Cristina Tiahahu.
Ajakan positif ibu Penjabat Bupati Maluku Tengah, Rakib Sahubawa itu ditegaskan saat menghadiri peringatan hari pahlawan Nasional Martha Cristina Tiahahu ke-206 yang dipusatkan di Monumen Pahlahan Nasional Martha Cristina Tiahahu di Negeri Abubu, Kecamatan Nusa Laut Kabupaten Malteng, Kamis (4/10).
Asnawiyah menjelaskan, kisah kepahlawanan Martha Cristina Tiahahu melawan penjajah saat ini menunjukan sikap kepahlawanan sejati seorang perempuan muda untuk melepaskan diri dari penjajahan Belanda saat itu, adalah sebuah sikap semangat yang mesti diteladani oleh seluruh kaum perempuan zaman sekarang, terutama para generasi muda.
“Kisah heroik dengan semangat juang yang tinggi dari seorang wanita muda yang saat ini kita semua kenal dengan nama Martha Cristina Tiahahu adalah wujud teladan yang luar biasa. Dimana data ini Pahlawan Nasional Marta Tiahanu telah menunjukan kepada dunai bahwa Perempuan tidak bisa di anggap remeh,perempuan juga bisa berjuang melawan semua bentuk kedigdayaan penjajah, karenanya kisah kepahlawanan Tiahahu benar-benar harus mengilhami kita semua para wanita di zaman sekarang,” tandasnya.
Baca Juga: Sahubawa Bagi Paket Sembako ke Kaum DuafaTak hanya menyerukan para kaum perempuan Maluku dan Maluku Tengah untuk meledani kisah kepahlawanan Martha Cristina Tiahahu, Sahubawa pun meminta agar peringatan hari Pahlawan Nasional Perempuan Maluku itu harus disosialisasikan ke semua jenjang masyarakat oleh semua elemen perempuan.
“Semangat juang Pahlawan Nasional Perempuan, Martha Cristina Tiahahu ini tidak harus diperingati oleh seluruh masyarakat Maluku. Kami menghimbau Pemerintah Kabupaten Malteng untuk menetapkan tanggal 4 Januari harus dilakukan upacara oleh seluruh masyarakat di Malteng untuk memberikan penghormatan atas jasa Pahlawan Nasional Martha Cristina TIahahu, Dia satu- satunya perempuan tangguh yang berjuang dan berkorban bagi bangsa dan Negara,bagi masyarakat Maluku, Maluku tengah yang hari ini dapat menikmati kebebasan, menimati kemerdekaan sampai sekarang,” pintanya.(S-17)
Tinggalkan Balasan