AMBON, Siwalimanews – Pemerintah Kota Ambon akhirnya memenuhi janji mencairkan dana gempa tahun 2019 ke korban yang terkena dampak.

Kepala Badan Penanggula­ngan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon, Demianus Paays mengaku pihaknya sudah menepati janji. Setelah sebelumnya adu lempar tanggung jawab dengan pemprov, maka kali ini dana gempa dapat dicairkan dan disalurkan ke korban terdampak.

Paays mengatakan, proses pencairan sudah terlaksana dalam pekan ini, dan dilakukan sesuai dengan jumlah kelompok yang telah memenuhi kebutuhan administrasi. “Untuk korban gempa bumi 2019 itu tergantung dari kerusakan, ada yang ringan, sedang, dan berat. Belum seluruhnya kita cairkan. Yang kita cairkan yang administrasinya sudah lengkap,” jelasnya wartawan di Balai Kota Ambon, Senin (23/11).

Meskipun begitu, Paays tidak bisa merincikan berapa jumlah kepala keluarga (KK) yang berhasil dananya sudah dicairkan. “kira-kira puluhan, tapi untuk datanya saya musti lihat dulu,” kata Paays.

Paays menambahkan, saat ini timnya sedang melakukan verifikasi terhadap 76 KK yang telah membangun sendiri rumahnya untuk dicairkan dana ke rekening mereka menggantikan biaya pembangunan.

Baca Juga: Pasar Murah Jelang Natal Digelar Mobile

“Ada sekitar 76 KK yang sudah dibangun secara mandiri, dan sementara ini tim melakukan verifikasi di lapangan, dimana hasil verifikasi ini disampaikan kepada kami agar mendapat rekomendasi, dan kita proses bayar ke mereka,” jelas Paays.

Terkait jumlah besaran dana yang telah dicairkan BPBD kepada kelompok, Paays mengungkapkan totalnya belum dapat dihitung. “Jadi jumlah dana diberikan variasi sesuai dengan tingkat kerusakan oleh korban,” bebernya.

Ditambahkan, pencairan bantuan tak hanya dilakukan kepada para korban bencana gempa, namun juga pada korban bencan alam yang menghantam Kota Ambon di tahun 2012 dan 2013 lalu.

“Untuk korban gempa tahun 2012 dan 2013 yang telah kita cairkan dalam bulan ini, ada sekitar seratus KK sesuai anggaran dan sudah ditransfer langsung ke rekening masing-masing. Jadi perlu kami tegaskan bahwa dana-dana gempa itu dicairkan langsung ke rekening para korban masing-masing,” pungkas Paays. (Cr-6)