Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya melakukan penyegaran dan penataan birokrasi. Sedikitnya ada 44 pejabat struktural bergeser.

Pelantikan dan pengambilan sumpah janji jabatan dilakukan sekaligus serah terima jabatan penjabat sekda MBD dipimpin Bupati Benyamin Thomas Noach bertempat di ruang Serbaguna Tiakur, Kamis (21/9).

44 pejabat struktural yang dilantik terdiri dari 24 pejabat administrator, dilantik berdasarkan SK Bupati Nomor: 821.23-03 tahun 2023 dan 20 jabatan pengawas dilantik berdasarkan SK Bupati Nomor: 821.24-02 tahun 2023.

Ke-44 Pejabat Struktural yang dilantik terdiri dari 24 Pejabat Administrator, berdasarkan Surat Keputusan Bupati MBD Nomor: 821.23-03-Tahun 2023 dan 20 Jabatan Pengawas, berdasarkan Surat Keputusan Bupati MBD Nomor: 821.24-02-Tahun 2023.

Bupati dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemerintahan ini tidak ada jabatan mata air dan jabatan air mata.

“Semua jabatan adalah tanggung jawab dan kepercayaan serta pengabdian,” ingat Noach.

Menurutnya pelantikan, mutasi dan promosi dalam pemerintahan itu merupakan hal yang biasa demi penyegaran dan penataan birokrasi.

“Perlu suasana baru di lingkungan kerja baru, penyesuaian baru, peroleh ilmu baru, dapat pengalaman baru yang semuanya itu tentu berguna bagi pengabdian kita ke depan,” kata Noach.

Ditambahkan pada bulan kemarin, dalam rapat bupati se-Indonesia bersama Menpan-RB disampaikan bahwa kedepannya UU ASN akan direvisi tentang batas waktu pelaksanaan evaluasi jabatan birokrasi dalam kurun waktu 6 bulan.

Lanjutnya dalam rangka pengembangan karir tentunya, seseorang tidak boleh di satu tempat saja.

“Haruslah diroling. Sebagai ASN harus siap ditempatkan dimana saja. MBD ini dari Masela sampai ke Lirang. Dimana pun ditempatkan tidaklah boleh dinilai sebagai pembuangan,” tegasnya.

“Ketika segala proses dijalani, kita akan merasakan nikmat Tuhan disitu, asal tulus melaksanakan kewajiban kita. Pasrah diri sepenuhnya pada Tuhan dengan terus melaksanakan tugas-tugas pokok kita dengan baik,” ungkapnya lagi.

Dirinya berharap pejabat yang baru dilantik agar dapat merasakan denyut nadi kesulitan masyarakat di kecamatan dan desa.

“Bagi pejabat yang baru dilantik saya berharap, kiranya dapat bekerja secara sungguh-sungguh karena hasilnya akan dinilai dan bekerja untuk mendukung visi dan misi bupati dan wakil bupati yang merupakan kompas bagi pemerintahan ini,” tutupnya.

Selanjutnya bupati menegaskan bahwa pelantikan dan mutasi akan tetap dilaksanakan sehingga pegawai harus bekerja dengan baik dan sesuai aturan dalam melaksanakan tugas yang diemban.

Diakhir sambutannya ia mengucapkan selamat bagi para pejabat yang dilantik dengan harapan pejabat dapat bekerja dengan sungguh-sungguh untuk kesejahteraan rakyat di MBD.

Turut hadir dalam pelantikan ini, Penjabat Sekretaris Daerah MBD Daud. Remialy, staf ahli, para asisten dan pimpinan OPD lingkup Pemda MBD. (S-09)