AMBON, Siwalimanews – Inovasi PT PLN untuk memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan melalui aplikasi PLN mobile, disambut antusiasme tinggi.

Pada momen pergantian tahun, tercatat sudah ada lebih dari 16,2 juta pengguna yang terdaftar pada superapps PLN mobile dengan tingkat kepuasan 4,4 dari skala 5.

Executive Vice President Komunikasi Korporat dan CSR PLN Agung Murdifi mengaku, capaian ini melampaui target yang dicanangkan perseroan yakni sebanyak 15 juta pengguna hingga akhir tahun 2021.

“Pencapaian ini menjadi bukti, bahwa kehadiran PLN mobile sebagai platform digital unggulan, berhasil memenuhi ekspektasi pelanggan,” ujar Agung dalam rilisnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Rabu (12/11).

Ia mengaku, superapps yang diluncurkan pada 18 Desember 2020 ini merupakan salah satu terobosan penting dalam bisnis model PLN saat ini. PLN mobile menjawab tantangan zaman yang menuntut kecepatan, kemudahan dan efisiensi dalam genggaman tangan pelanggan.

Baca Juga: Pangkogabwilhan Kunjungi Brigif Nusa Ina

“Tak hanya sekadar aplikasi, melalui PLN mobile ini, kami ingin memberikan pengalaman baru serta kemudahan kepada pelanggan,” ujar Agung.

Aplikasi ini kata Agung, merupakan bagian dari transformasi yang PLN lakukan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. Saat ini, PLN mobile memiliki beberapa fitur utama, yaitu pembelian token bagi pelanggan pra bayar, pembayaran tagihan listrik bagi pelanggan paska bayar serta monitor penggunaan listrik, dan pembelian token.

“Hanya di new PLN mobile ada fitur token listrik senilai Rp5 ribu saja,” ucap Agung.

Selain itu, lanjut Agung, PLN mobile juga hadir dalam kemudahan transaksi untuk pembayaran tagihan dan pembelian token listrik, bekerja sama dengan beberapa bank dan fintech.

Aplikasi ini juga memungkinkan pelanggan untuk mengajukan layanan ubah daya, swadaya catat angka meter (swacam), serta layanan pengaduan pelanggan. PLN mobile juga menjadi alat komunikasi PLN dengan pelanggannya. Saat mengajukan pengaduan, pelanggan akan mendapatkan informasi progres penyelesaian gangguan,” tutur Agung.

“Lewat PLN mobile juga pelanggan bisa dapat pemberitahuan apabila akan diadakan pemadaman terencana, seperti proses pemeliharaan. PLN ingin semua kebutuhan pelanggan terkait kelistrikan bisa diakses lewat aplikasi ini,” tandas Agung.

Tidak hanya itu, PLN mobile kini juga dilengkapi dengan charge.in melalui fitur SPKLU untuk mengetahui lokasi SPKLU terdekat, bahkan  fitur ini bisa mengontrol dan memonitor proses pengisian baterai kendaraan listrik di SPKLU.

Selain integrasi charge.in, PLN Mobile juga sudah diperkuat dengan fitur ListriQu. Pada ListriQu, PLN memberikan layanan bagi pelanggan jika terjadi keluhan pada instalasi listrik milik pelanggan, maka pelanggan dengan mudah dan cepat dapat meminta bantuan petugas untuk memperbaiki instalasi listrik dalam rumah.

“Fitur ini juga menjadi salah satu terobosan PLN untuk meningkatkan customer experience,” ujar Agung.

Tak hanya layanan kelistrikan, PLN mobile juga menyediakan fitur iconnet yang menyediakan layanan internet broadband, dengan memanfaatkan jaringan transmisi yang sudah tersebar luas, PLN memastikan layanan internet yang reliable, affordable and unlimited.

Semua fitur ini pastinya akan terus diupdate dan diupgrade demi memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan PLN. Untuk dapat menikmati seluruh fitur PLN mobile, pelanggan dapat mengunduhnya melalui Google Play Store pada perangkat android atau melalui AppStore pada perangkat iOS. (S-51)