AMBON, Siwalimanews – Sebanyak 144 siswa bintara Polri yang mengikuti pendidikan di Sekolah Kepolisian Negara Polda Maluku diserahkan ke Polresta Ambon guna mengikuti latihan kerja atau Latja.

Penyerahan ratusan siswa ini dilakukan di SPN Passo oleh Kepala SPN Kombes Daniel Prio Dwi Atmoko kepada Kapolresta Ambon, Kombes Raja Arthur Lumongga, Selasa (30/5). Sebelum penyerahan para siswa lebih dulu mengikuti upacara pembukaan Latja peserta pendidikan pembentukan bintara Polri gelombang I tahun 2023.

Kepala SPN Polda Maluku Kombes Daniel Prio Dwi Atmoko dalam arahannya mengatakan, pada pelaksanaan Latja siswa dapat menerapkan apa yang sudah diajarkan oleh pembina selama di SPN, seperti latihan teknis agar dapat dipraktekan langsung dalam pelakasanaannya di Polresta Ambon.

“Latihan yang sudah diterima bisa diimplementasikan, jika terdapat kendala bisa langsung kordinasi dengan para mentor, jangan malu bertanya kalau tidak paham dengan tugas,” ujarnya.

Ditempat yang sama Kapolresta Ambon Kombes Raja Arthur Lumongga menyampaikan dua poin penting yang dapat di pahami para siswa. Kedua poin tersebut yakni, siswa dapat menggunakan kesempatan ini untuk belajar dan memahami tugas pokok kepolisian di lapangan.

Baca Juga: Akibat Cuaca Buruk, Sejumlah Armada Pelni Tunda Keberangkatan

“Lebih baik kita mandi keringat di medan latihan dari pada mandi darah di medan pertempuran, artinya lebih baik kalian punya kesalahan waktu menjadi siswa dalam pelaksanaan Latja dari pada kalian punya kesalahan waktu sudah berdinas,” tegas kapolresta.

Mantan Kapolres Malteng ini juga berharap, kesempatan tersebut digunakan sebaik- baiknya untuk berkomunikasi, lantaran tugas Polri bukan dibidang statis, tapi di kehidupan yang dinamis.

“21 hari itu waktu yang singkat, jadi gunakan waktu Latja ini untuk belajar agar bisa menjadi abdi negera yang baik dan berguna bagi bangsa dan negara serta masyarakat. Saya harap para siswa dapat menyelesaikan pelaksanaan Latja ini dengan sukses dan lancar tanpa ada kendala,” harapnya.(S-10)