PIRU, Siwalimanews – Sebanyak 1.494 calon Aparatur Sipil Negara tahun 2021 di lingkup Pemda SBB mengikuti seleksi kompetensi dasar (SKD), Selasa (21/9).

Kepala BKSDM SBB Manan Tuarita kepada Siwalimanews disela-sela seleksi itu menjelaskan, peserta tes calon ASN tahun ini yang diikuti 1494 orang ini akan berlangsung selama empat hari.

“Tes ini akan berlangsung empat hari yang dimulai hari ini, Selasa (21/9) hingga Jumat (24/9). Untuk hari pertama dikuti sebanyak 450 peserta dan ini dibagi dalam tiga sesi, dimana setiap sesi 150 peserta,” jelas Tuarita.

Untuk nilai ambang batas atau passing grade SKD tahun 2021 ini kata Tuarita, untuk tes wawasan kebangsaan (TWK) passing gradenya 65, tes intelejensi umum (TIU) passing grade 80, dan tes kepribadian (TKP) passing gradenya 166.

sementara kouta penerimaan ASN di Pemda SBB tahun ini sebanyak 122 orang, yang terdiri dari tenaga teknis 32 orang dan kesehatan 90 orang.

“Saat ini meskipun sedang terjadi kendala jaringan internet yang mengakibatkan penundaan SKD disebagian wilayah Indoneaia, namun kita di SBB gunakan provider AstiNet dengan kapasitas 50 Mbps sehingga tes tetap jalan,” ungkap Tuarita.

Tuarita yakin, dengan provider AstiNet yang miliki kapasitas 50 Mbps, pelaksanakan SKD tidak alami kendala jaringan.

“Tadi saya sudah hubungi GM AstiNet juga, tolong diamankan selama empat hari ini dan mereka siap untuk mengamankannya,” ucap Tuarita.

Walaupun demikian, jika terjadi masalah jaringan dalam proses pelaksanaan nanti, pihaknya akan segera melaporkannya kepada pihak BKN pusat untuk langkah selanjutnya.

“Kalau memang terjadi kendala seperti demikian, keputusan untuk penundaan atau penjadwalan ulang, itu adalah kewenangan BKN pusat,” pungkasnya. (S-48)