AMBON, Siwalimanews – Kebijakan Kapolsek Nusaniwe yang memberi peran lebih kepada RT dan RW untuk dapat menyelesaikan permasalahan yang terjadi di lingkungan masyarakat, mendapatkan apresiasi dari warga Batugantung Kampung Ganemo.

Tokoh masyarakat Batugantung Ganemo Ari Sahertian kepada Siwalimanews di Ambon, Sabtu (7/5) mengaku, kebijakan Kapolsek Nusaniwe Iptu John Anakotta yang memberikan peran kepada RT dan RW untuk menyelesaikan permasalahan dilingkungannya ini perlu diberi apresiasi dan acungan jempol.

“Ini kebijakan yang sangat baik, sebab ini juga akan membuat para RT dan RW dihargai oleh masyarakatnya sendiri, selain itu, permasalahan yang terjadi baik kenakalan remaja maupun lainnya dapat diselesaikan, tanpa harus dilaporkan ke polresta atau polsek,” ucap Sahertian.

Selain itu, kata Sahertian, Batugantung Ganemo ini harus dudukan terlebih dahulu dalam posisi sebagai masyarakat adat, sehingga proses-proses penyelesaian yang terjadi di wilayah ini, baik itu kenakalan remaja dan lain sebagainya, jika disinkronisasikan dengan adat yang berlaku di lingkungan ini sebagai budaya yang tak bisa dipisahkan, maka penyelesaian masalah-msalah yang terjadi dapat terselesaikan dengan baik.

Yang berikut patut disyukuri, bahwa para petinggi yang ada pada pemerintahan, baik itu polisi, TNI mereka harus turun sampai ke jajaran yang terendah, dan itu yang terjadi pada pekan kemarin dimana Kpaolsek dan Danramil turun ke ganemo untuk duduk bersama masyarakat berbicara mengenai kamtibmas.

“Persoalan yang terjadi antar warga di satu lingkungan, memang tanggungjawabnya ada pada RT dan RW sebagai lembaga terendah dari pemerintah, dan para RT sudah diberi peran oleh Kapolsek, tetapi terlepas dari pada itu, bila semua masyarakat ikut serta didalamnya, maka penyelesaian satu masalah di lingkungan pasti dapat diselesaikan dnegan baik dan itu tidak bisa kita ragukan lagi,” tandas Sahertian.

Untuk itu Sahertian menghimbau kepada seluruh masyarakat ganemo maupun masyarakat di Kecamatan Nuasaniwe secara kesleuruhan, untuk memiliki kesadaran serta saling menghargai serta mempunyai etika untuk menghargai seluruh kebijakan dari RT dan RW, kepolisian maupun TNI, agar lingkungan ganemo dan Nusaniwe secara keseluruhan tetap aman dan damai.

Ditempat yang sama tokoh Pemuda Ganemo Ketty Latuperissa menegaskan, peran yang diberikan kepada para RT dan RW untuk menangani permasalahan yang terjadi di lingkungan masing-masing sebelum dilaporkan ke polsek maupun Polres perlu diberi acungan jempol bagi Kapolsek.

“Oleh sebab itu atas nama pemuda, saya ingin katakan bahwa kebijkaan Kapolsek ini, adalah salah satu langkah yang luar biasa, sehingga saya angkat jempol buat kapolsek soal ini, sebab ini sangat luar biasa. Saya juga minta masyarakat untuk kiranya hargai para RT/RW yang ada di lingkungan ganemo, sebab mereka dipilih oleh warga memikul tanggungjawab itu,” tandas Latuperissa.

Selain itu kata Latuperissa, menyangkut dengan kegiatan Kapolsek dan Danramil yang duduk bersama warga bacarita kamtibmas juga perlu diberi apresiasi. Kenapa demikian, sebab selama ini para pemuda mengharapkan ada perhatian dari kapolsek maupun danramil untuk memberikan wejangan atau nasehat tentang kamtibmas bagi para pemuda maupun masyarakat, sehingga ada kekompakan antara warga dan aparat kepolisian untuk menjaga kamtibmas di lingkungan masing-masing, terlbih khusus di Kampung Ganemo.

“Saya kira kegiatan duduk bacarita Kamtibmas ini satu hal yang luar biasa, sehingga perlu diberikan apresiasi yang luar biasa bagi Kapolsek dan Danramil, sebab ini satu hal yang luar biasa, sebab disnilah masyarakat bisa melihat, bahwa ada perhatian khusus dari Kapolsek dan Danramil bagi kami masyarakat di kecamatan ini, terutama di Kampung Ganemo,” cetus Latuperissa.

Oleh sebab itu, tambah Latuperissa, dengan komitmen Kapolsek yang ingin menjadikan Kecamatan Nusaniwe sebagai baromoter keamanan di Kota Ambon perlu didukung dengan bergandengan tangan bersama menjaga situasi kamtibmas yang ada di wilayah Nusaniwe, sehingga benar-benar terlihat ada kebersamaan dan kerukunan di wilayah ini.

Pendeta Jemaat GPM Rehoboth Roby Hatalabessy juga mengungkapkan hal yang sama, bahkan sebagai pelayan jemaat dirinya menyambut baik langkah yang ditempuh oleh pak Kapolsek dengan turun ke setiap komunitas bahkan gereja dan masjid untuk melakukan sosialisasi tentang kamtibmas.

“Langkah yang diambil oleh Kapolsek dengan melakukan kegiatan bacarita kamtibmas di lingkungan-lingkungan maupun di gereja dan masjid perlu diacungkan jempol, sebab apa yang dilakukan Kapolsek merupakan satu langkah yang perlu dicontohi dan didukung,” tandas Hatalabessy.

Sedangkan Ketua RW 02 Batugantung Ganemo Nik Hukubun, juga memberikan apresiasi kepada Kaposlek karena telah hadir ditengah-tengah masyarakat Ganemo untuk duduk bersama-sama bacarita kamtibmas.

Pasalnya dengan langkah yang ditempuh kapolsek ini, maka masyarakat paham, bahwa tanggungjawab kamtibmas bukan hanya pada aparat kepolisian saja, namun juga merupakan tanggungjawab bersama, baik itu masyarakat maupun RT dan RW.

“Kami atas nama warga RW 02 dan 01 Batugantung Ganemo Kelurahan Kudamati, menyampaikan terimakasih kepada pak kapolsek yang telah hadir untuk bersama-sama duduk bacarita kamtibmas dengan warga kami,” ucap Hukubun.

Ketua RW 01 Jahja Balyanan menegaskan, siap mendukung langkah yang ditempuh Kapolsek Nusaniwe Iptu John Anakotta yang menjadikan Kecamatan Nusaniwe sebagai baromoter keamanan di Kota Ambon.

Selain itu, kebijakan kapolsek yang turun ke masyarakat untuk duduk bersama bacarita kamtibmas juga patut diapresiasi, bahkan beberapa kali terjadi konflik antar sesama warga di Ganemo juga, beliau sangat peduli sehingga langsung hadir bersama-sama para RT dan RW untuk menyelesaikan permasalahan tersebut sehingga tidak berkepanjangan.

“Kami juga atas nama warga Batugantung Ganemo ucapkan terima kasih kepada Kpaolsek yang teklah duduk bersama dengan masyarakat untuk memberikan wejanga tentang kamtibmas, kami juga minta kepada pak Kapolresta melalui Kapolsek agar segera keluarka SK Bhabinkamtibmas Batugantung Ghanemo agar yang anggota tersbet dapat menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya,” pinta Baljanan. (S-10)