Warga Ambon Meninggal Terpapar Covid Bertambah
AMBON, Siwalimanews – Satu lagi warga Kota Ambon yang terpapar Covid-19 meninggal dunia.
Pasien inisial YT (56) itu, meninggal dunia, Senin (26/10) dinihari, tak lama setelah dibawa ke RSUD dr M. Haulussy.
“Benar satu lagi pasien terkonfirmasi meninggal dunia. Almarhumah merupakan warga Kota Ambon,” kata Ketua Satgas Covid-19 Maluku, Kasrul Selang dalam rilis yang diterima Siwalima, tadi malam.
Dijelaskan, almarhumah dibawa oleh keluarga ke RSUD dr M. Haulussy pada hari Minggu (25/10) pukul 19.45 WIT. Namun setelah ditangani, nyawanya tak tertolong.
“Karena memiliki penyakit bawaan menjurus ke covid, tim medis kemudian melakukan pengambilan swab dan melakukan tes cepat dengan metode teknik cepat molekuler. Hasilnya ibu YT dinyatakan positif terpapar covid,” jelas Kasrul.
Baca Juga: Luhut: Vaksinasi, Tunggu Izin Penggunaan DaruratSetelah hasil swabnya keluar, tim medis kemudian melakukan komunikasi dengan pihak keluarga. “Keluarga pun menerima hasil swab, dan tim doketer memberikan penjelasan kepada keluarga almarhumah atas hasilnya,” terang Kasrul.
Pemulsaran jenazah kemudian dilakukan di RSUD dr M. Haulussy yang disaksikan oleh pihak keluarga almarhumah.
Usai proses pemulasaran jenazah, pada Senin (26/10) dini hari sekitar pukul 03.30 WIT jenazah dibawa menuju ke TPU Desa Hunuth, Kecamatan Teluk Ambon untuk prosesi pemakaman.
Prosesi pemakaman sendiri, kata Kasrul, disaksikan oleh keluarga almarhumah. “Atas nama Pemerintah Provinsi Maluku dan Satgas Covid-19 turut berbelasungkawa atas meninggalnya ibu YT. Semoga almarhumah mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarga yang ditinggalkan selalu diberikan ketabahan dan penghiburan,” ucap Kasrul.
Ditambahkan, dengan meninggalnya almarhumah YT, maka jumlahnya pasien covid yang meninggal di Kota Ambon menjadi 34 orang.
Sebelumnya seorang pasien positif terpapar Covid-19 meninggal dunia di Rumah Sakit RST dr J.A Latumeten pada Senin (19/10) dini hari pukul 01.00 WIT.
Laki-laki inisial HP berumur 78 tahun ini berasal dari Kota Ambon. Ia menjalani perawatan medis sejak 6 Oktober 2020. Namun akhirnya meninggal dunia.
Setelah dilaporkan meninggal dunia, jenazah almarhum kemudian dilakukan pemularasaan. “Sebelum dibawa ke tempat pemakaman, didahului dengan doa yang dipimpin oleh pendeta dari GPM bersama keluarga pasien,” terang Kasrul. (S-39)
Tinggalkan Balasan