BULA, Siwalimanews – Setelah mengambil formulir pendaftaran di Sekretariat PDIP, Wakil Bupati SBT Idris Rumalutur kembali, mengambil formulir pendaftaran di Sekretariat DPC Partai Demokrat SBT yang diwakili oleh timnya, Rabu (17/4) kemarin.

Ketua DPC Partai Demokrat SBT Latif Suin menjelaskan, setelah membuka pendaftaran orang pertama yang dating ambil adalah Idrus Rumalutur, hari ini, Kamis (18/4) kemungkinan balon calkada lain yakni Fahri Husni Alkatiri, Abdul Malik Kastela, Jemmy Pattisilano, maupun Agil Rumakat yang akan ambil formulir pendaftaran untuk calon bupati.

Untuk calon wakil bupati, sampai saat ini belum ada yang komunikasikan untuk datang mengambil formulir pendaftaran, kemungkinan setelah bupati selesai baru wakil bupati yang datang mendaftarkan diri mereka.

“Kalau itu dari Partai Demokrat setelah pengambilan formulir pendaftaran, nanti ada pengembalian, kemudian dilakukan survey yang hasilnya nanti bisa diterima oleh masyarakat SBT secara keseluruhan, sehingga yang perlu di dasari oleh masing- masing calkada, sebab Partai Demokrat mau menang tidak mau kalah dalam pertarungan pilkada di tahun ini,” tandas Suin kepada Siwalimanews di kediamannya Kamis, (18/4).

Ditanya, apakag kader Demokrat juga akan diusulkan maju dalam bursa pencalonan calkada Suin mengaku, memang kader partai yang akan didorong untuk calon wakil bupati yakni Udin Rumasilan yang adalah sekretaris partai, namun harus sesuai dengan mekanisme.

Baca Juga: Lima Kader PDIP Masuk Daftar Survei Balon Wallkota Ambon

“Bukan berarti dia kader lalu jadi anak emas, calon ini kan punya mekanisme tersendiri dari masing- masing partai. Bukan hanya Rumasilan sendiri, tetapi mantan anggota DPRD SBT Bahrum Wajo juga diusulkan untuk mendaftar jadi wabup,” ucapnya.

Ia mengaku, Demokrat bisa berkoalisi dengan partai mana saja, namun saat ini pihaknya belum mengetahui figur- figur mana yang lolos, sebab masih ada tahap pengambilan formulir dan pengembalian formulir pendaftaran.

“Partai Demokrat bertekad harus menang, dan pastinya dengan kerja keras, jika nantinya rekomendasi jatuh ke siapa itu merupakan perintah DPP, maka DPC harus bekerja ekstra untuk memangkan pilkada tahun ini,” cetusnya.(S-27)