AMBON, Siwalimanews – Sekretaris Negeri Passo, Kecamatan Baguala, Mona Tomaluweng memastikan jika penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Negeri Passo tetap sasaran.

BLT tersebut akan diberikan bagi masyarakat yang benar-benar ter­dam­pak virus corona atau corona virus disease (Covid-19).

“Bagi masyarakat yang sudah menerima program keluarga harapan (PHK) maupun bantuan pangan non tunai (BPNT), tidak akan diakomodir lagi untuk memperoleh BLT, karena BLT yang akan diberikan ini kepada masyarakat yang miskin baru,” ung­kap Tomaluweng kepada wartawan, Kamis (30/4).

Ia mengatakan, anggaran BLT ini akan dialokasikan dari Dana Desa (DD) Negeri Passo tahun 2020.

“Total Dana Desa Passo Tahun 2020 ini sebesar Rp 1,3 miliar dan dipotong 35 persen atau Rp 489 juta untuk membantu 271 kepala keluar­ga yang kurang mampu,” ujarnya.

Dijelaskan, BLT yang akan diberi­kan itu sebesar Rp 600 ribu per kepala keluarga selama tiga bulan terhitung sejak April hingga Juni mendatang.

“Kami memperoleh data nama penerima bantuan dari Pemerintah Kota Ambon melalui Dinas Sosial, namun tidak serta merta data itu kita ambil, tetapi kita turun melakukan kroscek lagi di lapangan, apakah benar nama penerima bantuan itu sesuai ataukah tidak, dengan maksud agar tidak terjadi tumpang tindih nama dan bantuan nantinya,” katanya.

Ia menegaskan, akan sangat ber­hati-hati dan teliti dalam memberikan bantuan kepada masyarakat di Desa Passo, sehingga nantinya tidak ada masalah yang terjadi terutama dalam kondisi pandemi saat ini. (S-16)