Ambon – Guna meningkatkan pemahaman komunikasi sosial (Komsos) dalam mendukung tugas pokok TNI, khususnya dalam pelaksanaan pembinaan teritorial, maka Kodam XVI/Pattimura menggelar kegiatan pembinaan kemampuan komsos cegah dan tangkal radikalisme dan terorisme atau separatisme yang dipusatkan di aula Slamet Riyadi Makorem, 151 Binaiya, Ambon Jum’at (22/8).

Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVI/Pattimura, Kolonel Inf Sarkistan Sihaloho dalam rilisnya yang diterima redkasi Siwalima, Sabtu (24/8) mengaku, pelaksanaan kegiatan ini juga, diharapkan mampu menjadi pedoman untuk lebih memahami tentang seluk beluk paham radikalisme dan separatisme, sehingga dapat mencegah dan menangkal pengaruh tersebut, baik dalam kehidupan pribadi, lingkungan maupun masyarakat.

“Kegiatan ini sangat diapresiasi, karena ditengah banyaknya paham radikal dan separatisme yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa, forum ini hadir sebagai bentuk perhatian kita bersama guna mencegah bahaya radikal dan separatisme yang merusak tatanan kehidupan bangsa dan sosial masyarakat,” ujar Kapendam.

Dikatakan, melalui kemanunggalan TNI-Rakyat bersama dapat mencegah dan menangkal paham-paham radikalisme dan separastisme kepada masyarakat, agar tidak terpengaruh terhadap kelompok maupun gerakan yang dapat merusak ideologi Bangsa Indonesia yaitu Pancasila.

“Kegiatan ini diikuti oleh para prajurit TNI-Polri, pelajar, mahasiswa, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama, tokoh budaya dan tokoh adat.(S-21)