AMBON, Siwalimanews – Warga Jalan Nona Saar Sopacua Wainitu, Ke­camatan Nusaniwe, Kota Ambon Minggu (17/5) sekitar pukul 07.30 WIT, dikagetkan dengan temuan sesosok mayat laki-laki, tepatnya di de­pan Swalayan Sobat Kita

Korban tergeletak di samping ang­kot jurusan Air Salobar. Infor­masi yang dihimpun Siwalima di tempat kejadian perkara (TKP), korban diketahui bernama Neles Rahayaan (65), pengemudi angkot,  warga Oikumene Kelurahan Benteng.

Salah satu keluarga korban yang enggan namanya dikorankan di TKP mengaku korban keluar dari rumah sejak Sabtu (16/5), sekitar pukul 21:00 WIT untuk mengemudi mobil angkot jurusan Air Salobar dan tidak pulang rumah.

Keberadaan korban tak diketahui. Keluarga baru mengetahui setelah dihubungi saudaranya sementara tergeletak di samping angkot Air Salobar depan Swalayan Sobat Kita kawasan Wainitu.

Kasubbag Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Ipda Titan Firmansyah yang dikonfirmasi Minggu (17/5) membenarkan temuan sesosok mayat di kawasan Wainitu.

Menurut Firman, pihaknya mengetahui temuan mayat di Wainitu sekitar pukul 07.40 WIT. Dimana, anggota polisi Pos Benteng tiba di TKP dan memasang police line, serta melaksanakan olah TKP.

“Iya benar, tadi pagi (kemarin) ada temuan mayat di Wainitu. Tapi sudah diamankan pihak kepolisian di Pos Benteng,” ungkap Firmansyah.

Menurutnya, ketika mengetahui sosok mayat korban, selanjutnya mobil Ambulance yang membawa dua orang tim medis tiba di TKP dan melakukan prosedur pemerik­saan awal dengan cara pengece­kan atau memacuh denyut nadi untuk memastikan korban masih hidup atau sudah meninggal.

Setelah itu korban dibawa ke RS dr. Latumeten (RST) untuk memastikan, bahwa korban meninggal, bukan karena Covid-19. Setelah tiba di RST, korban ditangani oleh Tim Gugus dan korban dinyatakan meninggal karena serangan jantung dan stroke.

Korban kemudian dibawa untuk disemayamkan di rumah duka, beralamat di Oikumene, Benteng Atas (Bentas), Kelurahan Nusaniwe Kota Ambon. (S-32)