SURABAYA, Siwalimanews – Departemen Komunikasi BI Pusat Naniek Sekarningsih mengatakan, Bank Indonesia (BI) membangun kerja sama dengan media, karena media merupakan stakeholder me­nyampaikan informasi tentang ber­bagai kegiatan BI.

“Jadi kita menjadikan media se­bagai stakholder, karena ada dimensi hubungan BI dan media sebagai media relation, untuk mengkomu­ni­kasikan kepada publik,” ujar Sekar­ningsih dalam penyampaikan materi pelatihan bagi wartawan media cetak dan elektronik di Surabaya dari Rabu (11/9) dan Kamis (12/9), yang digelar oleh Kantor BI Per­wa­kilan Maluku.

Sekarningsih menjelaskan, adapun jenis informasi yang diberikan BI yakni, kebijakan, data, laporan dan edukasi.

“Dengan adanya itu, makanya kami memiliki website untuk bisa terus mengakses tentang BI,  karena semua sudah terjadwalkan dan ada berita yang terbaru dalam website tersebut,” ujarnya.

Sementara itu, Analis Kantor Per­wakilan BI Maluku Rio Khasananda saat membuka kegiatan pelatihan tersebut mengatakan, pelatihan war­tawan merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan BI Ma­luku, guna meningkatkan kompe­tensi wartawan.

“Ini merupakan salah satu agenda rutin kita untuk dapat meningkatkan kompetensi teman-teman wartawan, untuk bisa membuat berita yang secara utuh dan bisa terinformasi­kan kepada masyarakat oleh me­dia,”katanya saat membuka pelati­han wartawan di Hotel Fourpoints.

Dikatakan, selama ini BI selalu terbantu dengan adanya kerjasama dengan media.

Oleh karena itu, dirinya berharap bah­wa dengan adanya pelatihan ini, wartawan bisa memberikan penge­tahuan yang lebih lagi kepada war­tawan.  Ia berharap, dengan pelati­han yang digelar Kantor Perwakilan BI Maluku ini, wartawan bisa me­ning­katkan kualitasnya.

“Diharapkan setelah dengan pelatihan ini wartawan bisa punya modal untuk menambah penulisan mereka,  terutama tentang kebijakan BI,”ujarnya.(S-40)