NAMLEA, Siwalimanews –  Salah satu warga Desa Waekase, Kecamatan Airbuaya berdasarkan hasil Rapid Test  bereaksi positif Covid-19.

Warga ini merupakan orang tua dari EL yang merupakan rekan seperjalanan dari mahasiswa asal NTT yang kini telah dinyatakan positif dan sementara dirawat di Ambon dengan status pasien kasus 16.

Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Buru, Nani Rahim mengungkapkan, tim kesehatan telah terun lagi di Desa Waekase guna  melakukan rapid test tehadap keluarga dari dua mahasiswa yang merupakan rekan seperjalanan pasien kasus 16.

“Tim berhasil melakukan rapid test terhadap bapak, ibu dan dua adik dari EL. Tiga orang hasilnya negatif, dan hasil rapid test untuk bapaknya bereaksi positif,” ungkap Nani kepada Siwalimanews di Namlea.

Dijelaskan, kasus ayah dari EL ini baru terbaca melalui rapid test bereaksi positif dengan tingkat akurasinya di atas 80 persen. Namun untuk memastikannya harus diambil swabnya  untuk uji PCR.

Baca Juga: Kasrul: Kota Ambon Segera Terapkan PSBB

“Untuk EL anaknya itu, sudah diambil swab tenggorokannya dan kini tinggal menunggu hasil PCRnya keluar,” ungkap Nani.

Sedangkan terhadap keluarga mahasiswa berinitial GW, tim kesehatan tidak dapat menemukan mereka di dalam kampung Waekase II. Konon kabarnya satu keluarga ini memilih bersembunyi disuatu tempat karena merasa dikucilkan warga kampung pasca anaknya dievakuasi dari kampung pada 23 April lalu karena hasil rapid test bereaksi positif.(S-31)