AMBON, Siwalimanews – Sistem ganjil genap sudah diberlakukan sejak Senin (8/6) di Pasar Mardika. Satuan Polisi Pamong Praja Kota Ambon dikerahkan untuk melaksanakan patroli terhadap aktivitas para pedagang.

Patroli ini guna memantau ketaatan pedagang terhadap sistem tersebut. Dari patroli tersebut kedapatan sejumlah pedagang di Pasar Mardika yang tidak punya jadwal aktivitas di hari itu masih saja berjualan. Alhasil, mereka diperintahkan Satpol PP angkat kaki dari pasar.

Pantaun Siwalima puluhan anggota Satpol PP Kota Ambon melakukan patroli sejak pukul 10.00 WIT sampai dengan selesai aktivitas pasar. Ternyata sebagian pedagang di pasar kebanggan masyarakat Kota Ambon itu masih belum paham dengan sistim ganjil dan genap.

Salah satu anggota Satpol PP yang diminta keterangan terkait patroli di Pasar Mardika mengaku hanya menjalankan tugas. “Maaf kami hanya menjalankan tugas saja, silahkan konfirmasi dengan Disperindag karena menjadi tanggung jawab pihak Disperindag,” ujar anggota Satpol PP yang tidak mau namanya dikorankan itu.

Kepala Disperindag Kota Ambon, Pieter Leuwol yang dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Menurutnya, tindak tegas yang dilakukan oleh petugas Satpol PP merupakan  implementasi dari Perwali Nomor 16 tahun 2020.

Baca Juga: Ganjil Genap Beratkan Sopir Angkot, DPRD Panggil Dishub

“Iya, memang jelas kami telah laksanakan hal itu dan tadi diawasi langsung oleh Pol PP yang melakukan patroli di Pasar Mardika,” ujar Leuwol.

Ia menegaskan kegiatan tersebut hanya sebagai peringatan, sebab menurutnya hari pertama pemberlakuan PKM masih diberikan toleransi kepada sejumlah pedagang genap yang sampai sekarang kecolongan berjualan meski kartu yang mereka dapati adalah kartu genap. Setelah ini segala sesuatu akan diperketat sesuai dengan Perwali Nomor 16 tahun 2020.

“Sampai hari ini kami masih memberikan toleransi. Tapi kalau kedepannya sudah tidak ada toleransi lagi, yang ada hanya melaksanakan aturan,” katanya.

Leuwol menambahkan, pengawasan ketat dilakukan di Pasar Mardikan lantaran pasar itu aktivitas masyarakat cukup padat. (Mg-6)