AMBON, Siwalimanews – Jumlah orang ter­kon­firmasi positif Virus Corona di Ma­luku ber­tambah lagi 52 orang, Senin (22/6).

Penambahan terjadi di empat kabupaten kota, yaitu Kota Ambon seba­nyak 19 kasus, Kabupaten Maluku Tengah 23 kasus, Kabupaten MBD 2 kasus dan Kabupaten SBT 8 kasus.

“Dengan penambahan 52 kasus hari ini, jumlah kasus terkonfirmasi positif di Maluku menjadi 633 kasus,” kata Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Ma­luku, Kasrul Selang ke­pada wartawan di Kantor Gubernur Maluku, Senin (22/6).

Kasrul merincikan, 19 orang yang terkonfirmasi positif dari Kota Ambon yakni, pasien laki-laki inisial LR (37), perempuan inisial RVT (36), pe­rempuan inisial YH (29), perempuan inisial ASS (32), perempuan inisial AUM (33), laki-laki inisial MA (35), laki-laki inisial ZBT (48), perempuan inisial WW (39), perempuan inisial EL (45), perempuan inisial EY (31), perempuan inisial IR (28), pe­rempuan inisial MAP (50).

Selanjutnya pasien laki-laki inisial YS (36), perempuan inisial YA (37), perempuan inisial SS (39), laki-laki inisial LA (42), laki-laki inisial HSL (44), perempuan inisial P (40) dan perempuan inisial WOK (32).

Baca Juga: Hari Pertama PSBB, tak Ada Protokol Kesehatan di Pasar Mardika

“Penambahan 19 kasus maka jumlah kasus terkonfirmasi di Ambon sampai saat ini sebanyak 306 kasus, dari sebelumnya 289 kasus,” terang Kasrul.

Kemudian penambahan 23 di Ka­bupaten Malteng, masing-masing; pasien perempuan inisial SH (35), perempuan inisial SDO (48), pe­rempuan inisial JO (40), laki-laki inisial EWL (35), perempuan inisial SRO (39), perempuan inisial RL (41), perempuan inisial RM (40), perem­puan inisial NS (36), perempuan inisial AL (44), laki-laki inisial IZO (50), perempuan inisial MW (38), pe­rempuan inisial SM (42) perempuan inisial  SW  (34).

Berikutnya, pasien perempuan inisial FT (39), perempuan inisial RK (36), perempuan inisial RWW (23), perempuan inisial WN (46), perem­puan inisial ML (52), perempuan inisial R (31), perempuan inisial MTS (33), perempuan inisial WI (59), perempuan inisial NSM (42) dan laki-laki inisial ML (41).

“Kabupaten Maluku Tengah sebelumnya 79 kasus, dengan pe­nambahan 23 kasus menjadi 101 kasus terkonfirmasi,” jelas Kasrul.

Sedangkan penambahan dua orang di Kabupaten Maluku Barat Daya yakni laki-laki inisial CAS (27) dan laki-laki inisial JW (24)  “Kabupaten MBD jadinya 5 kasus terkonfirmasi,” ujarnya.

Sementara penambahan 8 di Kabupaten Seram Bagian Timur, yaitu pasien laki-laki inisial GR (19), perempuan inisial RT (32), laki-laki inisial HU (16), laki-laki inisial MIR (42), laki-laki inisial HR (60), laki-laki inisial LM  (45), laki-laki inisial LD (38) dan laki-laki inisial P (bayi 8 bulan).

“Jadi untuk kabupaten SBT de­ngan penambahan 8 kasus baru, jum­lah yang terkonfirmasi menjadi 24 kasus terkonfirimasi,” tutur Kasrul.

Kasrul menambahkan, hingga saat ini pasien sembuh sebanyak 165 orang dan 13 meninggal dunia.

Selain penambahan 52 kasus positif, ada empat pasien dinyatakan sembuh yakni tiga dari Kota Ambon dan satu pasien dari kabupaten SBT.

“Tiga pesien yang sembuh dari Kota Ambon yakni pasien kasus 161 perempuan inisial YT, pasien kasus 383 perempuan inisial IIU, pasien kasus 394 perempuan inisial ALT dan satu pasien sembuh dari Kabupaten SBT yakni pasien kasus 250 laki-laki inisial A,” jelasnya.

ODP dan PDP Tetap

Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam penga­wasan (PDP) di Maluku tetap atau tidak mengalami perubahan.

ODP di Maluku hingga Senin 22 Juni 2020 pukul 19.00 WIT sebanyak  96 orang, masing-masing Kota Ambon 83 orang, Kabupaten Malteng 11 orang, Kabupaten SBT 2 orang.

Sedangkan jumlah PDP sebanyak 49 orang, masing-masing Kota Ambon 46 orang dan Kabupaten Mal­teng sebanyak 3 orang. (S-39)